Tahuna – Perekaman kartu tanda penduduk elektrik (e-KTP) Pemkab Sangihe telah memenuhi target, baik sesuai dengan jumlah yang ditentukan pusat maupun kondisi jumlah wajib KTP di Sangihe. Hal ini dibenarkan Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sangihe, Drs G Kekenusa kepada sejumlah wartawan, Senin (28/4/2014).
Dijelaskan, untuk prosentasi perekaman e-KTP di Sangihe telah menembus 86 persen atau sebanyak 93.453 dari jumlah 109.210 jumlah wajib KTP secara keseluruhan. Dijelaskan pula, khusus bagi wajib KTP yang belum melakukan perekaman, sebagian besar adalah warga yang berada diluar daerah.
“Sebetulnya jika menggunakan target pusat tahun 2008, yakni sebanyak 99.773, capaian target justru sudah mencapai 94 persen, namun karena kenyataan dilapangan wajib KTP bukan lagi 99.773 melainkan sudah menjadi 109.210, maka capaian untuk Kabupaten Sangihe menjadi 86 persen,” ungkap Makasidamo.
Sementara itu, pihaknya terus melakukan upaya melakukan perekaman e-KTP bagi warga Sangihe yang ada di daerah maupun tetap menunggu warga yang ada di luar daerah.(gun)
Tahuna – Perekaman kartu tanda penduduk elektrik (e-KTP) Pemkab Sangihe telah memenuhi target, baik sesuai dengan jumlah yang ditentukan pusat maupun kondisi jumlah wajib KTP di Sangihe. Hal ini dibenarkan Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sangihe, Drs G Kekenusa kepada sejumlah wartawan, Senin (28/4/2014).
Dijelaskan, untuk prosentasi perekaman e-KTP di Sangihe telah menembus 86 persen atau sebanyak 93.453 dari jumlah 109.210 jumlah wajib KTP secara keseluruhan. Dijelaskan pula, khusus bagi wajib KTP yang belum melakukan perekaman, sebagian besar adalah warga yang berada diluar daerah.
“Sebetulnya jika menggunakan target pusat tahun 2008, yakni sebanyak 99.773, capaian target justru sudah mencapai 94 persen, namun karena kenyataan dilapangan wajib KTP bukan lagi 99.773 melainkan sudah menjadi 109.210, maka capaian untuk Kabupaten Sangihe menjadi 86 persen,” ungkap Makasidamo.
Sementara itu, pihaknya terus melakukan upaya melakukan perekaman e-KTP bagi warga Sangihe yang ada di daerah maupun tetap menunggu warga yang ada di luar daerah.(gun)