Amurang, BeritaManado — Pelaksanaan tes urine di Rumah Tahanan (Rutan) Amurang untuk mendeteksi adanya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mengkonsumsi narkoba dilaksanakan pada Kamis (8/3/2018).
Dalam pernyataan yang diutarakan kepala Rutan Amurang, Marulye Simbolon mengatakan pelaksanaan tes urine berlangsung dengan sukses dan tertib.
“Terima kasih kepada Polres Minsel, Dinkes dan Rumah Sakit Daerah karena berhasil mensukseskan kegiatan ini. Suksesnya kegiatan ini menjadi gambaran bagi kami apa yang akan kami lakukan Kedepan”, tukas Marulye Simbolon.
Kepala Satuan Narkoba Polres Minsel, Iptu. Erween Tanos menyampaikan tujuannya bukan untuk mencari kesalahan, tapi agar masyarakat tahu Rutan Amurang tidak menjadi tempat peredaran narkoba.
“Hari ini sudah dilakukan tes narkoba untuk 54 WBP. Dimana 50 laki-laki dan 4 perempuan. Hasilnya ada 2 WBP yang positif, namun setelah dilakukan penelusuran ternyata kedua orang ini mengkonsumsi alkohol”, tukas Erween Tanos.
Menanggapi pernyataan kasat Narkoba tersebut, kepala Rutan Amurang menegaskan bahwa dirinya memberikan atensi akan hal ini. Namun dirinya mengakui masih ada napi yang berhasil meloloskan cap tikus.
“Ini menjadi atensi kami, apa yang sudah kita lakukan saat ini akan diadakan secara tiba-tiba, tanpa ada pemberitahuan seperti yang dilakukan hari ini.
(TamuraWatung)
Amurang, BeritaManado — Pelaksanaan tes urine di Rumah Tahanan (Rutan) Amurang untuk mendeteksi adanya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mengkonsumsi narkoba dilaksanakan pada Kamis (8/3/2018).
Dalam pernyataan yang diutarakan kepala Rutan Amurang, Marulye Simbolon mengatakan pelaksanaan tes urine berlangsung dengan sukses dan tertib.
“Terima kasih kepada Polres Minsel, Dinkes dan Rumah Sakit Daerah karena berhasil mensukseskan kegiatan ini. Suksesnya kegiatan ini menjadi gambaran bagi kami apa yang akan kami lakukan Kedepan”, tukas Marulye Simbolon.
Kepala Satuan Narkoba Polres Minsel, Iptu. Erween Tanos menyampaikan tujuannya bukan untuk mencari kesalahan, tapi agar masyarakat tahu Rutan Amurang tidak menjadi tempat peredaran narkoba.
“Hari ini sudah dilakukan tes narkoba untuk 54 WBP. Dimana 50 laki-laki dan 4 perempuan. Hasilnya ada 2 WBP yang positif, namun setelah dilakukan penelusuran ternyata kedua orang ini mengkonsumsi alkohol”, tukas Erween Tanos.
Menanggapi pernyataan kasat Narkoba tersebut, kepala Rutan Amurang menegaskan bahwa dirinya memberikan atensi akan hal ini. Namun dirinya mengakui masih ada napi yang berhasil meloloskan cap tikus.
“Ini menjadi atensi kami, apa yang sudah kita lakukan saat ini akan diadakan secara tiba-tiba, tanpa ada pemberitahuan seperti yang dilakukan hari ini.
(TamuraWatung)