Salah satu rumah yang terbakar di Minsel
AMURANG –Memiriskan, sekelas Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tak memiliki mobil Pemadam Kebakaran (Damkar). Kecuali itu, damkar 2 unit yang ada pun kini rusak para. Akibatnya, selang Januari hingga September sudah 15 rumah yang terbakar. Lebih para lagi, damkar tersebut tak bisa digunakan lagi.
“Masyarakat Minsel merasa kecawa atas ketidak pedulian pemerintah melihat Damkar yang sudah cukup lama tidak diperbaiki. Padahal sebenarnya jika ada Damkar kemungkinan sejumlah kebakaran di daerah ini bisa diatasi alias ditanggulangi dengan pertolongan dipadamkan,” tukas tokoh pemuda Minsel, Hensly Oping SE kepada beritamanado, Selasa (18/10 siang tadi.
Menariknya, Pemkab Minsel belum ada sikap untuk membeli atau pun memperbaiki Damkar yang rusak. Pasalnya, satu unit kini berada di komplex kantor bupati. Dan satu unit berada di bengkel Tumpaan.Keduanya rusak parah, serta tak bisa dijalankan lagi.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Minsel, Drs Rolly Karamoj melalui Kabid Bantuan Sosial Frida Oflagi, SPd mengatakan, sejak bulan Januari sampai September 2011 tercatat 15 rumah di Minsel terbakar. “Hampir keseluruhan rumah ludes dilalap api. Sayangnya, Damkar belum bisa lakukan pertolongan,” jelas Oflagi. (ape).
Data kebakaran rumah
Januari, 4 rumah
Februari, 0
Maret, 2 rumah
April, 4 rumah
Mei, 1 rumah
Juni, 1 rumah
Juli, 1 rumah
Agustus, 1 rumah
September, 1 rumah
Sumber Dinas Sosial Minsel.
