caption: terlihat salah satu Maba sedang memegang uang yang akan dibayarkan untuk pendaftaran Pra PK2MB disalah satu Fakultas di Unsrat
Manado – Pelaksanaan Pra Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PK2MB) Unsrat 2016, yang akan digelar Senin (25/07/2016) besok hari sarat dengan Pungutan Liar (Pungli).
“Tadi kami dipungut biaya sebesar Rp175 ribu, katanya untuk pelaksanaan Pra PK2MB hari Senin, biaya itu untuk atributnya,” ujar J selaku sumber berita yang namanya dirahasiakan.
Dari informasi yang berhasil dilansir BeritaManado.com, diketahui ada tiga fakultas yang panitia PK2MBnya melakukan pungutan untuk pelaksanaan Pra PK2MB tersebut, yakni Fispol sebesar Rp175 ribu, Fakultas Ekonomi Rp150 ribu, Fakultas Pertanian Rp100 ribu.
Lanjut sumber, dari dana tersebut nantinya akan ditukarkan dengan tas plastik, kaos oblong, gelang, topi plastik, dot agar dipakai Maba selama Pra PK2MB.
caption: Sejumlah Maba saat sedang antri membayar uang pendaftaran untuk Pra PK2MB Unsrat
Dugaan Pungutan tersebut menyimpang dari ketentuan bahwa Maba sudah tidak ada pungutan dalam bentuk apapun karena telah diterapkan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) Unsrat.
Menyikapi hal ini, Rektor Unsrat Prof DR Ellen Kumaat DEA melalui juru bicaranya Hesky Kolibu menegaskan Rektor mendengar informasi tersebut langsung meminta Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan untuk segera melakukan pengecekan dan menertibkan pelaksanaan pungutan tersebut.
“Tak boleh ada pungutan, semuanya akan ditertibkan, Rektor sudah meminta WR3 menindak lanjutinya,” tegas Kolibu melalui telepon seluler miliknya.
Sekedar untuk diketahui, pelaksanaan Pra PK2MB dilingkungan Unsrat tersebut terkesan dipaksakan pelaksanaanya menyusul belum rampungnya pangkalan data penerimaan Maba dari jalur T2 dan Sumikola. (jonas)