AMURANG—Hari Sumpah Pemuda ke-83 di Kabupaten Minsel dilaksanakan upacara, upacara pun berjalan sukses. Sayangnya, segenap anggota KNPI Minsel mempertanyakan ketidakhadiran para wakil rakyat di moment seperti ini. Tak satupun anggota DPRD Minsel terlihat batang hidungnya. Ada apa ini? Apakah penyelenggara tak mengundang mereka, ataupun juga ada urusan lain sehingga tak bisa hadir?
Wakil Ketua DPD II KNPI Minsel Henly Barten Tuela, usai upacara mempertanyakan ketidakhadiran para anggota DPRD Minsel dalam moment seperti ini. ‘’Seharusnya, mereka hadir. Tak ada alasan kalau mereka tak hadir. Ini juga berhubungan dengan mereka sebagai wakil rakyat. Ingat, mereka dipilih rakyat. Tetapi, hanya dengan acara seperti ini justru mereka tak hadir. Ada apa ini,’’ tanya Tuela, kepada beritamanado Jumat (28/10) usai upacara.
Menurut Tuela, ini juga bagian dari pelecehan terhadap pemuda Indonesia khususnya Minsel. ‘’Hanya soal kecil, para anggota DPRD Minsel tak hadir. Lebih miris lagi, dari 30 anggota/pimpinan tak satupun yang menunjukkan batang hidung mereka. Sekali lagi, ada apa ini? Sehingga mereka tak hadir,’’ tegas Tuela dengan nada keras. (ape)