TOMOHON, beritamanado.com – Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE AK CA mengikuti video conference bersama Gubernur Olly Dondokambey SE dan Koordinator Pencegahan KPK Wilayah III dari kediaman dan Command Centre Pemkot Tomohon, Senin (04/05/2020).
Koordinator Pencegahan Wilayah III Aida Ratna Zulaiha memaparkan, Program KPK dalam penanganan COVID-19 bulan Mei hingga Juni yakni Pemantauan penerimaan bantuan (bersama inspektorat): pendataan penerimaan bantuan dengan basis DKTS dan perluasannya dan penyaluran bantuan yang akuntabel dan transparan. Bersama BPKP melakukan pemantauan realokasi APBD dan penggunaannya: PBJ COVID-19: Kesehatan, dampak ekonomi, PBJ dan lainnya serta Jaringan Pengaman Sosial, dan sebagainya.
Kemudian pemantauan penggunaan bantuan dari sumber anggaran lain: Kemensos, Kemendes, pemerintah provinsi dan sumbangan masyarakat dan lainnya serta menampung pengaduan masyarakat terkait COVID-19 melalui https://jaga.id/ serta menyalurkan dan memantau penanganan pengaduannya ke Inspektorat (pemprov dan pemkab/pemkot) disesuaikan dengan lingkup pengaduannya.
Adapun kunci keberhasilan yakni komitmen pimpinan puncak, koordinasi teknis: sekda dan /insepktur, support data dari organisasi perangkat daerah terkait kepada admin MCP (Monitoring Centre Of Prevention) dan komunikasi dengan Tim Korsupgah KPK.
Kota Tomohon sendiri memperoleh nilai MCP tertinggi untuk tingkat kota di Sulawesi Utara. MCP Korsupgah merupakan pusat monitoring pencegahan yang memberikan informasi capaian kinerja program Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsupgah) yang dilaksakan oleh seluruh pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
Best Practice Hasil MCP Tahun 2019 Kota Tomohon 100 persen pada optimalisasi pendapatan daerah.
MCP adalah suatu aplikasi Monitoring Centre for Prevention yang berisi kriteria-kriteria yang digunakan untuk menyusun laporan monitoring dari KPK dan masing-masing pemda mengisi laporan dengan mengentry data laporan ke aplikasi tersebut, selain laporan yang disampaikan, juga disertai bukti fisik, yang di foto dan dikrimkan bersama laporan yang dientry. Melalui aplikasi ini masing-masing pemda melaksanakan self assesment.
Wali Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak CA menyambut baik dan berterima kasih kepada KPK dan jajaran Pemerintah Kota Tomohon atas perolehan MCP tertinggi untuk tingkat kota di Sulawesi Utara.
“Capaian MCP tertinggi ini menggambarkan bahwa koordinasi dan kerjasama diiringi kepatuhan dalam aturan telah dilakukan Pemerintah Kota Tomohon dengan baik sehingga hasil yang dicapai membanggakan dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Capaian ini akan terus memotivasi semua perangkat daerah untuk terus mempraktekkan,” tutur Eman.
(ReckyPelealu)