Bitung – Mewujudkan perbaikan kualitas hidup masyarakat miskin melalui penataan lingkungan pemukiman yang teratur, aman dan sehat adalah salah satu tujuan Pemkot kedepannya. Hal itu disampaikan Walikota Bitung, Hanny Sondakh membuka sosialisasi dan lokakarya tentang kebijakan program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLP-BK) yang diselengarakan PNPM Mandiri Perkotaan Kota Bitung di ruang sidang lantai 4 Kantor Walikota Bitung, Selasa (4/2/2014).
Sondakh dalam arahan berharap terhadap Koorkot dan Askot serta Koordinator BKM/LKM se-Kota Bitung juga para camat dan lurah serta tenaga ahli PNPM yang hadir agar menfokuskan perhatian pada setiap materi sosialisasi yang dipaparkan. Sehingga informasi yang dijelaskan dapat diterima dengan baik, dan natinya bisa meneruskan hasil sosialisasi kepada masyarakat.
Sementara itu, dalam laporan yang dibawakan Koorkot PNPM Mandiri Perkotaan Kota Bitung, Teddy Sulangi mengucapkan terimakasih kepada Sondakh yang telah memfasilitasi proses seleksi PLP-BK melalui persetujuan kerjasama dengan Direktur Penatan Pembangunan dan Lingkungan Direktorat Jenderaal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum pada tahun 2013 lalu.
Adapun 3 kelurahan yang menerima program PLP-BK tahun 2013 yakni Keluraahan Paudean, Wangurer Barat dan Sagerat dan masing masing menerima Rp1,5 miliar melauli pembiayaan APBN dan APBD dalam bentuk kegiatan.(*/enk)
Bitung – Mewujudkan perbaikan kualitas hidup masyarakat miskin melalui penataan lingkungan pemukiman yang teratur, aman dan sehat adalah salah satu tujuan Pemkot kedepannya. Hal itu disampaikan Walikota Bitung, Hanny Sondakh membuka sosialisasi dan lokakarya tentang kebijakan program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLP-BK) yang diselengarakan PNPM Mandiri Perkotaan Kota Bitung di ruang sidang lantai 4 Kantor Walikota Bitung, Selasa (4/2/2014).
Sondakh dalam arahan berharap terhadap Koorkot dan Askot serta Koordinator BKM/LKM se-Kota Bitung juga para camat dan lurah serta tenaga ahli PNPM yang hadir agar menfokuskan perhatian pada setiap materi sosialisasi yang dipaparkan. Sehingga informasi yang dijelaskan dapat diterima dengan baik, dan natinya bisa meneruskan hasil sosialisasi kepada masyarakat.
Sementara itu, dalam laporan yang dibawakan Koorkot PNPM Mandiri Perkotaan Kota Bitung, Teddy Sulangi mengucapkan terimakasih kepada Sondakh yang telah memfasilitasi proses seleksi PLP-BK melalui persetujuan kerjasama dengan Direktur Penatan Pembangunan dan Lingkungan Direktorat Jenderaal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum pada tahun 2013 lalu.
Adapun 3 kelurahan yang menerima program PLP-BK tahun 2013 yakni Keluraahan Paudean, Wangurer Barat dan Sagerat dan masing masing menerima Rp1,5 miliar melauli pembiayaan APBN dan APBD dalam bentuk kegiatan.(*/enk)