Tiga peslalom Sulut bersama Santy
Bitung, Beritamanado.com – Kendati baru berusia belasan tahun, namun Juan Ondang (15), Daniel Panginda (19) dan Antonio Pondaan (13) mampu mengukir prestasi di Kejurnas Slalom usia dibawah 23 (U23).
Ketiga remaja asal Sulut ini mengikuti Kejurnas U23 seri ke-14 dan 15 yang digelar tanggal 30 November sampai 01 Desember 2019 di sirkuit Lapangan Hitam Pantai Seruni Bantaeng di ikuiti 24 peserta dari enam provinsi.
Dari informasi, ketiga peslalom remaja Sulut itu mencatat prestasi dan naik podium, Juan Ondang juara 2, Daniel Panginda juara 9 dan Antonio Pondaag juara 14 dan ketiganya dinyatakan tembus Grand Final Kejurnas Jakarta.
“Puji Tuhan ketiganya langsung dinyatakan lolos ke Grand Final Kejurnas Slalmom U23 di Jakarta tanggal 7 Desember nanti,” kata pelatih Tim Slalom U23 Sulut, Santy Gerald Luntungan, Senin (02/12/2019).
Tidak hanya sampai disitu, menurut Santy, Antonio Pondaag menjadi pusat perhatian panitia karena sangat impresif penampilannya mampu masuk 14 besar sehingga mendapat penghargaan panitia sebagai Rising Star Kejurnas U23.
“Dengan prestasi itu, Tim Slalom Sulut peringkat tiga di Kejurnas. Dan setelah ini ketiganya juga akan mengikuti persiapan PON mewakili Sulut,” katanya.
Selain prestasi itu, Santy yang juga turun bersama tim besar Toyota Team Indonesia (TTI) dan Kalla Toyota Sport (KTS) di kelas umum juga naik podium peringkat 1 kelas FFA dan 5 kejuaaraan umum FFA.
“Kiranya IMI dan masyarakat Sulut bisa berbangga ada pembalap pemula yang masih berusia belasan bisa bersaing di tingkat nasional menggantikan saya yang pernah berkiprah di kancah nasiona,” katanya.
Selain Santy, ikut juga mendampingi ketiga peslalom Sulut itu Manager Tim, Toni Pondaag yang notabene adalah penggiat dunia otomotif Sulut.
(abinenobm)