Tondano – Bank Indonesia (BI) menunjukkan kepeduliannya untuk menunjang pembangunan sektor pendidikan Sulawesi Utara termasuk Minahasa. Salah satu program yang dilaksanakan saat ini adalah beasiswa Generasi Baru Indonesia (GenBI).
Salah satu mahasiswi yang terjaring dalam penjaringan dan seleksi super ketat ini adalah Regina Pakasi asal Universitas Negeri Manado (UNIMA) Tondano. Mahasiswi jurusan Akuntansi ini sudah melewati seleksi berkas dan wawancara.
Menurut jebolan SMK N 2 Tondano ini, Program Beasiswa GenBI sangat memotivasi untuk terus berkuliah. Regina sendiri mengikuti test sejak Selasa (3/5/2016) kemarin di Gedung BI depan Kantor Gubernur Sulawesi Utara.
“Untuk gelombang pertama ada 13 orang yang ikut test dan yang lolos hanya 6 orang saja. UNIMA sendiri dijatahi kuota calon penerima Beasiswa GenBI yaitu 40 orang. Dengan demikian selisihnya tinggal 34 orang,” kata regina.
Ditambahkannya, test yang dilakukan sangat selektif, dimana kualitas dari mahasiswa itu sendiri yang akan menentukan lulus atau tidak. Test yang dilakukans ecara terbuka itu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk saling debat.
Mahasiswa yang mampu memenangkan debat menurut penilai tim seleksi akan langsung diumumkan sebagai penerima beasiswa GenBI.
“Puji Tuhan saya dan beberapa teman lainnya boleh mendapatkan beasiswa ini. Tentu ini akan sangat membantu saya untuk terus menjaga motivasi belajar agar tak hanya sekedar belajar, namun juga dapat berprestasi,” tuturnya. (frangkiwullur)
Tondano – Bank Indonesia (BI) menunjukkan kepeduliannya untuk menunjang pembangunan sektor pendidikan Sulawesi Utara termasuk Minahasa. Salah satu program yang dilaksanakan saat ini adalah beasiswa Generasi Baru Indonesia (GenBI).
Salah satu mahasiswi yang terjaring dalam penjaringan dan seleksi super ketat ini adalah Regina Pakasi asal Universitas Negeri Manado (UNIMA) Tondano. Mahasiswi jurusan Akuntansi ini sudah melewati seleksi berkas dan wawancara.
Menurut jebolan SMK N 2 Tondano ini, Program Beasiswa GenBI sangat memotivasi untuk terus berkuliah. Regina sendiri mengikuti test sejak Selasa (3/5/2016) kemarin di Gedung BI depan Kantor Gubernur Sulawesi Utara.
“Untuk gelombang pertama ada 13 orang yang ikut test dan yang lolos hanya 6 orang saja. UNIMA sendiri dijatahi kuota calon penerima Beasiswa GenBI yaitu 40 orang. Dengan demikian selisihnya tinggal 34 orang,” kata regina.
Ditambahkannya, test yang dilakukan sangat selektif, dimana kualitas dari mahasiswa itu sendiri yang akan menentukan lulus atau tidak. Test yang dilakukans ecara terbuka itu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk saling debat.
Mahasiswa yang mampu memenangkan debat menurut penilai tim seleksi akan langsung diumumkan sebagai penerima beasiswa GenBI.
“Puji Tuhan saya dan beberapa teman lainnya boleh mendapatkan beasiswa ini. Tentu ini akan sangat membantu saya untuk terus menjaga motivasi belajar agar tak hanya sekedar belajar, namun juga dapat berprestasi,” tuturnya. (frangkiwullur)