Penjagaan dan razia di perbatasan Makawidey dan Kasawari
Bitung – Hubungan warga Kelurahan Makawidey dan Kelurahan Kasawari Kecamatan Aertembaga memanas. Bahkan, beredar kabar jika, Sabtu (9/5/2015) malam kedua warga kelurahan tersebut berjaga-jaga dengan berbagai senjata tajam karena berembus kabar jika akan terjadi penyerangan.
“Suasana menjadi panas ketika salah satu warga, Roy Bastian mengumkan menggunakan pengeras suara meminta warga Kasawari waspada karena akan ada penyerangan dari warga Makawidey,” kata Kapolsek Aertembaga, AKP Frelly Sumampouw, Minggu (10/5/2015).
Mendengar informasi tersebut, warga menjadi tegang dan langsung mempersenjatai diri dengan berbagai senjata tajam serta melakukan penjagaan di wilayah perbatasan.
“Kami langsung meminta klarifikasi kepada Roy Bastian soal pengumuman yang disampaikan via pengeras suara, namun ia membatah karena katanya yang disampaikan hanyalah himbauan agar masyarakat tidak terpancing,” katanya.
Sumampouw menilai, ada indikasi kejadian penganiyaan yang terjadi Jumat (8/5/2015) lalu dijadikan pemicu untuk menghasut kedua warga Kelurahan Makawidey dan Kasawari. Namun pihaknya bergerak cepat melakukan antisipasi dengan melakukan penjagaan diwilayah perbatasan dan razia senjata tajam.
“Selain melakukan penjagaan, kami juga melakukan sosialisasi di kedua kelurahan agar tidak mudah terpancing dengan informasi yang tujuannya menghasut,” katanya.(abinenobm)