Manado – Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Roy Tumiwa menyatakan untuk target pendapatan asli daerah pada tahun 2014 terbilang spektakuler dan sensasional untuk pajak kendaraan bermotor, namun dia optimis bisa mencapai target tersebut meski pada tahun ini tinggal menghitung hari.
“Sampai saat ini sekitar sembilan puluh persen dan muda-mudahan ini bisa capai (target). Kami menyadari memang pada tahun ini ada satu kenaikan yang sangat sensasional, sangat spektakuler karena yang biasanya dari tahun ketahun hanya tujuh sampai sepuluh persen tapi sekarang kami naikkan empat puluh satu persen,” ujar Tumiwa.
Hal ini berarti ada satu peningkatan yang sangat tajam karena di tahun sebelumnya target pajak kendaraan mencapai 579 miliar meningkat menjadi 820 miliar.
Penetapan ini tentu bukan tanpa alasan tetapi sangat realistis karena pihaknya tetap melihat potensi pemasukan daerah yang ada, kata Tumiwa kepada wartawan diruang kerjanya.
Untuk mencapai itu, mantan Kepala BKD Sulut ini menjelaskan, bagaimana memantapkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi itu, kare melihat kinerja dan terobosan yang dilakukan Dispenda Sulut itu sudah sangat optimal.
“Yang ada di Samsat-Samsat, dan memang ada peningkatan kesadaran masyarakat tetapi tetap ada yang masih kita kejar terkait potensi kendaraan yang ada,” katanya lagi. (rizath polii)
Manado – Kepala Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Roy Tumiwa menyatakan untuk target pendapatan asli daerah pada tahun 2014 terbilang spektakuler dan sensasional untuk pajak kendaraan bermotor, namun dia optimis bisa mencapai target tersebut meski pada tahun ini tinggal menghitung hari.
“Sampai saat ini sekitar sembilan puluh persen dan muda-mudahan ini bisa capai (target). Kami menyadari memang pada tahun ini ada satu kenaikan yang sangat sensasional, sangat spektakuler karena yang biasanya dari tahun ketahun hanya tujuh sampai sepuluh persen tapi sekarang kami naikkan empat puluh satu persen,” ujar Tumiwa.
Hal ini berarti ada satu peningkatan yang sangat tajam karena di tahun sebelumnya target pajak kendaraan mencapai 579 miliar meningkat menjadi 820 miliar.
Penetapan ini tentu bukan tanpa alasan tetapi sangat realistis karena pihaknya tetap melihat potensi pemasukan daerah yang ada, kata Tumiwa kepada wartawan diruang kerjanya.
Untuk mencapai itu, mantan Kepala BKD Sulut ini menjelaskan, bagaimana memantapkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi itu, kare melihat kinerja dan terobosan yang dilakukan Dispenda Sulut itu sudah sangat optimal.
“Yang ada di Samsat-Samsat, dan memang ada peningkatan kesadaran masyarakat tetapi tetap ada yang masih kita kejar terkait potensi kendaraan yang ada,” katanya lagi. (rizath polii)