Manado, BeritaManado — Calon Legislatif (Caleg) muda selalu punya cara sendiri untuk bersaing dengan para senior. Bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) bukan hal mudah, anak muda harus pintar ambil celah. Ide cemerlang pun muncul.
Seperti dilakukan caleg dari Partai Golkar Sulawesi Utara (Sulut), Adrian Jopie Paruntu yang menargetkan banyak pemilih dari kalangan milenial.
Bagi lelaki 25 tahun putra dari Ketua Partai Golkar Sulut Christiany Eugenia Paruntu ini, dirinya banyak turun ke berbagai pelosok Sulut untuk mencoba menyerap aspirasi dari warga. Sebagai bekalnya nanti di DPR bila lolos ke Senayan.
“Tidak mudah bisa menang di Dapil Sulut. Sebab harus bersaing dengan caleg lain yang lebih berpengalaman. Namun saya menargetkan bisa menjadi penyambung suara rakyat khusunya generasi muda muda pada DPR RI,” ujar Adrian Jopie Paruntu, Senin (25/3/2019).
Meski harus bersaing dengan senior, Adrian Jopie Paruntu tetap optimis bisa lolos ke DPR. Sebab, selama masa kampanye, dia datang langsung menemui konstituen. Hal ini dianggap cara paling efektif untuk menarik perhatian dan membuat pemilih menjatuhkan pilihan pada dirinya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan dan manuver politik Tumbelaka Academic Centre (TAC) jelang Pemilu 2019 untuk calon muda DPR-RI, Adrian Jopie Paruntu akan lebih diuntungkan dikarenakan posisi sebagai pria gaul yang sedikit beraroma milenial khas Ibukota Jakarta.
“Kondisi ini ditambah cukup tingginya manuver Adrian Jopie Paruntu menyasar kelompok milenial. Tampaknya perolehan suara milenial oleh Adrian Jopie Paruntu akan signifikan jika “digarap” secara tepat,” ujar Taufik Tumbelaka, Direktur Eksekutif TAC.
(TamuraWatung)