Bitung – RT (42) pejabat Pemkot Bitung yang dikabarkan dilaporkan istrinya, VM (40) ke Polres Bitung atas dugaan KDRT, Minggu (04/08/2019) akhirnya buka suara.
Jika sebelumnya dirinya membantah adanya laporan itu dan hanya hoax, VT akhirnya mengakui setelah viral di sejumlah media online.
“Tapi tidak begitu ceritanya, tidak ada penganiayaan atau KDRT. Hanya cek-cok biasa dan saya tidak melakukan penganiayaan,” kata RT.
RT menyatakan, tindakan istrinya melapor ke Polres terlalu berlebihan apalagi sampai menyebut ada penganiayaan atau KDRT.
“Coba konfirmasi dulu dia (VM, red) kronologi sebenarnya karena faktanya tidak seperti yang diberitakan,” katanya.
Sementara itu, VM sendiri membenarkan jika dirinya telah melaporkan suaminya ke Polisi dengan tujuan untuk menakut-nakuti.
“Tolong beritahu teman-teman wartawan, bahwa saya tidak mengalami luka atau memar dibagian wajah, kepala dan tubuh. Saya hanya ingin menakut-nakuti RT saja, tak disangka akan seperti ini, Saya sudah bertekad akan mencabut laporan tersebut di Polres Bitung,” kata VM.
RT sendiri adalah salah satu ASN aktif dan pejabat di Pemkot Bitung yang kini memegang jabatan di Kecamatan Girian.
(abinenobm)