Kotamobagu – Gerak cepat kepolisian dalam memberantas Penyakit Masyarakat (Pekat) dalam hal ini Judi Sabung Ayam dibuktikan hari ini, Senin (23/1). Beberapa anggota polisi bersama Tim Buser Polsek Urban Kotamobagu,
menggerebek lokasi sabung ayam yang dianggap telah meresahkan masyarakat di Kelurahan Matali, Kecamatan Kotamobagu Timur.
Namun, sayangnya penggerebekan kali ini tidak berhasil menjaring para pelaku judi. Dari pantauan di lokasi, penggerebekan yang berlangsung sekitar pukul 12.00 Wita ini, justru hanya berhasil mengamankan enam unit sepeda motor milik pelaku judi, dan tujuh ekor ayam taruhan.
“Mereka (pelaku) sudah tumingkas (kabur), mungkin sudah curiga bakal ada
penggerebekan,” ujar seorang warga Kelurahan Matali yang enggan namanya ditulis.
Sementara itu dari pantauan wartawan, terlihat para anggota polisi langsung
mengamankan sejumlah sepeda motor dan beberapa ayam taruhan sebagai barang bukti (babuk). “Enam unit motor dan tujuh ekor ayam taruhan, sementara kami amankan ke kantor sebagai babuk,” tukas salah seorang anggota polisi yang terlibat dalam penggerebekan.
Kapolsek Urban Kotamobagu AKP Samadi Ngadiman, SIK saat dikonfirmasi justru tidak tahu-menahu soal ini. “Saya masih sakit, nanti saya check ke kantor. Mungkin, petugas jaga (piket) yang lakukan penggerebekan,” tukas Ngadiman. (zumi)
Kotamobagu – Gerak cepat kepolisian dalam memberantas Penyakit Masyarakat (Pekat) dalam hal ini Judi Sabung Ayam dibuktikan hari ini, Senin (23/1). Beberapa anggota polisi bersama Tim Buser Polsek Urban Kotamobagu,
menggerebek lokasi sabung ayam yang dianggap telah meresahkan masyarakat di Kelurahan Matali, Kecamatan Kotamobagu Timur.
Namun, sayangnya penggerebekan kali ini tidak berhasil menjaring para pelaku judi. Dari pantauan di lokasi, penggerebekan yang berlangsung sekitar pukul 12.00 Wita ini, justru hanya berhasil mengamankan enam unit sepeda motor milik pelaku judi, dan tujuh ekor ayam taruhan.
“Mereka (pelaku) sudah tumingkas (kabur), mungkin sudah curiga bakal ada
penggerebekan,” ujar seorang warga Kelurahan Matali yang enggan namanya ditulis.
Sementara itu dari pantauan wartawan, terlihat para anggota polisi langsung
mengamankan sejumlah sepeda motor dan beberapa ayam taruhan sebagai barang bukti (babuk). “Enam unit motor dan tujuh ekor ayam taruhan, sementara kami amankan ke kantor sebagai babuk,” tukas salah seorang anggota polisi yang terlibat dalam penggerebekan.
Kapolsek Urban Kotamobagu AKP Samadi Ngadiman, SIK saat dikonfirmasi justru tidak tahu-menahu soal ini. “Saya masih sakit, nanti saya check ke kantor. Mungkin, petugas jaga (piket) yang lakukan penggerebekan,” tukas Ngadiman. (zumi)