Manado, BeritaManado.com – Paduan Suara Mahasiswa Universitas Negeri Manado (PSM UNIMA) menggelar konser dalam rangka merayakan ulang tahun yang ke 17, Sabtu (11/5/2019), di GMIM Imanuel Wanea Manado.
Ratusan penonton memadati gedung gereja untuk melihat dan mendengarkan lantunan musik yang ditampilkan oleh PSM UNIMA.
Konser 17 Tahun PSM UNIMA kali ini ini bertemakan “Requiem” Karya John Rutter, yang menyajikan misa orang yang sudah meninggal atau orang yang dikasih pergi meninggalkannya.
Rektor Universitas Negeri Manado yang diwakili oleh Pembantu Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan, DR. Sisca Kairupan, M.Si mengatakan, ini merupakan anugerah atas usaha anak-anak mahasiswa.
“Sudah menjadi usaha kerja keras mereka dari tahun 2002, dengan banyak mendapatkan prestasi dan penghargaan yang diraih,” ujar Sisca Kairupan.
Sementara itu, Pembina PSM UNIMA Tommyanto Kandisaputra, S.Psi mengatakan, dengan persiapan yang begitu relatif singkat PSM UNIMA bisa memberikan musik paduan suara yang indah dan bagus.
“Karya Requiem seperti ini jarang sekali dinyanyikan dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa dinyanyikan,” tandas Tommyanto.
Hadir pada kesempatan ini jajaran rektorat Universitas Negeri Manado, BPMJ GMIM Imanuel Wanea, guest choir dari Gema Sangkakala Girls Vocalensemble, Blessing Collegium Korkamar, Unima Singers, dan lantunan musik dari Christine Hosea, Stepanie Hosea, Patric Zwingly Mawu, Siguti Sianipar, Admo Purba, Youtie Mokodaser dengan conductor Patrick Luandy Salhuteru serta Soloist Soprano Villya Warouw.
(MiltonPantouw)