Langowan – Menemani ‘sarapan’ pagi hari ini, Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyuguhkan pemadaman listrik bagi sebagian besar masyarakat Minahasa. Demikian juga dengan yang terjadi di Langowan. Sekitar pukul 07.00 WITA, aliran listrik kembali padam. Entah alasan apa lagi PLN saat ini, yang jelas masyarakat sudah hampir hilang kesabaran.
Rentje Rewah, warga Desa Wolaang Kecamatan Langowan Timur mengaku tak habis pikir dengan ‘1001’ alasan PLN soal terjadinya pemadaman listrik. Mulai dari alasan teknis dan non teknis sudah diobral di berbagai media massa. Di situlah peluang bisa terjadinya pembohongan publik. Masyarakat sudah tidak percaya lagi dengan alasan dari PLN.
“PLN jangan hanya sibuk keluarkan tagihan rekening listrik setiap bulan atau pemutusan jaringan bagi warga yang menunggak pembayarannya. Harus dipikirkan kompensasi apa yang akan diberikan kepada masyarakat, karena sudah banyak kerusakan peralatan elektronik yang terjadi. Selama ini PLN tidak pernah memikirkan hal itu,” katanya. (Frangki Wullur)
Langowan – Menemani ‘sarapan’ pagi hari ini, Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyuguhkan pemadaman listrik bagi sebagian besar masyarakat Minahasa. Demikian juga dengan yang terjadi di Langowan. Sekitar pukul 07.00 WITA, aliran listrik kembali padam. Entah alasan apa lagi PLN saat ini, yang jelas masyarakat sudah hampir hilang kesabaran.
Rentje Rewah, warga Desa Wolaang Kecamatan Langowan Timur mengaku tak habis pikir dengan ‘1001’ alasan PLN soal terjadinya pemadaman listrik. Mulai dari alasan teknis dan non teknis sudah diobral di berbagai media massa. Di situlah peluang bisa terjadinya pembohongan publik. Masyarakat sudah tidak percaya lagi dengan alasan dari PLN.
“PLN jangan hanya sibuk keluarkan tagihan rekening listrik setiap bulan atau pemutusan jaringan bagi warga yang menunggak pembayarannya. Harus dipikirkan kompensasi apa yang akan diberikan kepada masyarakat, karena sudah banyak kerusakan peralatan elektronik yang terjadi. Selama ini PLN tidak pernah memikirkan hal itu,” katanya. (Frangki Wullur)