Boroko, BeritaManado.com – Perebutan kursi di Daerah Pemilihan (Dapil) II meliputi Kecamatan Bolangitang Barat (Bolbar) – Bolangitang Timur (Bolit) diprediksi bakal ketat.
Lantaran Dapil ini bakal menjadi arena para Calon Legislatif (Caleg) dari politikus terkemuka, tokoh masyarakat, lintas partai hingga kalangan pengusaha.
Tak ayal jika kemudian Dapil tersebut akan menjadi ‘Dapil Neraka’ karena ketatnya tingkat persaingan.
Munculnya nama-nama baru yang kian bersinar dikalangan masyarakat akhir-akhir ini dipastikan bakal menebar ancaman bagi politikus senior di Dapil itu.
Sosok seperti Meydi Pontoh (PDIP), Farman Yusup Talibo (Pebisnis), Hamka Usup (Mantan Sangadi Bohabak IV), Ramjan Sune (Sangadi Paku) telah menjadi perhatian.
Pun, muka-muka lama seperti Joni Patiro (anggota DPRD Bolmut periode 2009-2014), Amir Alamri (anggota DPRD Bolmut periode 2014-2019), Ramses Sondakh (anggota DPRD Bolmut periode 2014-2019) senter dikabarkan akan turun gunung.
Nuansa itu pun bakal berubah, dengan mengerucutnya nama Bupati Depri Pontoh ke permukaan.
Bupati yang akan mengakhiri masa jabatannya September 2023 mendatang sudah banyak dibicarakan akan ikut serta pada bursa Caleg 2024.
Di beberapa media, Bupati dua periode ini memberi sinyal soal keikutsertaannya di Pileg mendatang.
Menurutnya, sebagai Bupati Bolmut, dirinya tak dapat menutup karir politiknya untuk ikut redup di akhir masa jabatannya.
“Dalam sepak terjang politik, saya memulainya dari calon wakil bupati dan selanjutnya ke calon bupati. Jadi saya belum pernah menjadi calon legislatif. Demikian hal tersebut bisa saja terjadi,” tutur Depri.
Berikut anggota DPRD Bolmut Periode 2019-2024 Dapil II Kecamatan Bolangitang Barat dan Bolangitang Timur.
1. PPP – Atiya Pontoh (1.049)
2. PDIP – Moh. Sofian Goma (498)
3. Golkar – Sartono Dotinggulo (549)
4. PAN – Abdul Eba Nani (559)
5. Nasdem – Mulyadi Pamili (525)
6. PKB – Imran Hulalango (449)
7. Gerindra – Budi S. Kohongia (425)
8. PPP – Yahya Husen S. Pontoh (563)
(Nofriandi Van Gobel)