Manado – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Sulut sedang menggenjot pembiayan berupa kredit kepada petani dan nelayan. Hal ini diupayakan agar petani dan nelayan dapat meningkatkan kesejahteraannya.
Seperti halnya BPR Citra Dumoga menyalurkan kredit kepada petani padi. Direktur Utamanya Denny Senduk mengatakan, pembiayaan kepada petani padi di Desa Mopuya Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolaang Mongondow. “Ada sebanyak Rp20 miliar dana yang kami salurkan untuk petani padi,” ujarnya.
Dikatakan Senduk, kredit kepada petani di daerah lumbung beras Sulut tersebut dalam upaya mendorong petani sehingga mampu berproduksi maksimal dalam upaha menjaga ketahanan pangan daerah. Sampai akhir tahun ini pun telah mengalokasikan dana sekitar Rp30 miliar untuk mendukung petani padi di daerah sentra.
“Pembiayaan tersebut diharapkan mampu berproduksi lebih optimal dengan memanfaatkan potensi lahan persawahan yang ada,” jelasnya. (oke)
Manado – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Sulut sedang menggenjot pembiayan berupa kredit kepada petani dan nelayan. Hal ini diupayakan agar petani dan nelayan dapat meningkatkan kesejahteraannya.
Seperti halnya BPR Citra Dumoga menyalurkan kredit kepada petani padi. Direktur Utamanya Denny Senduk mengatakan, pembiayaan kepada petani padi di Desa Mopuya Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolaang Mongondow. “Ada sebanyak Rp20 miliar dana yang kami salurkan untuk petani padi,” ujarnya.
Dikatakan Senduk, kredit kepada petani di daerah lumbung beras Sulut tersebut dalam upaya mendorong petani sehingga mampu berproduksi maksimal dalam upaha menjaga ketahanan pangan daerah. Sampai akhir tahun ini pun telah mengalokasikan dana sekitar Rp30 miliar untuk mendukung petani padi di daerah sentra.
“Pembiayaan tersebut diharapkan mampu berproduksi lebih optimal dengan memanfaatkan potensi lahan persawahan yang ada,” jelasnya. (oke)