Manado, BeritaManado.com — Setelah sukses menyelenggarakan Pesta Seni Remaja (PSR), Penatua Michaela Elsiana Paruntu dan Panitia Pelaksana menyerahkan hadiah kepada pemenang semua kegiatan lomba PSR di Langowan Kabupaten Minahasa.
Diketahui, Pesta Seni Remaja tersebut dimulai sejak (12/9/2024)dan berakhir pada (14/9/2024).
Pada momen bersejarah itu, Ketua Komisi Remaja Sinode GMIM, Penatua Michaela Elsiana Paruntu mengungkapkan rasa syukurnya kepada Tuhan serta mengapresiasi dengan ungkapan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan kegiatan PSR tersebut.
“Dengan penuh rasa syukur, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pesta Seni Remaja yang telah berlangsung dengan meriah ini. Tuhan Yesus Baik!,” ungkap Michaela yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara itu.
Menurut Michaela, suksesnya kegiatan PSR tersebut tak lepas dari campur tangan Tuhan dengan peran Badan Pekerja Majelis Sinode yang selalu mengarahkan Komisi pelayanan Remaja Sinode, panitia PSR, Ketua Umum Yoel Sompie bersama BPMW KPRW, para Pelayan Khusus (Pelsus) dan Jemaat, Wlayah Langowan Dua, Wilayah Langowan Kelelondey yang telah menjadi tuan nyonya rumah kegiatan PSR.
Michaela juga memberi apresiasi serta ucapan terima kasih kepada seluruh peserta lomba PSR yang membuat kegiatan tersebut makin gembira memuliakan Tuhan dan berjalan sukses.
“Juga kepada semua kakak-kakak Pembina remaja dan seluruh adik-adik remaja GMIM yang sudah ambil bagian dalan kegiatan PSR 2024 terima kasih,” sambung Michaela.
Melalui kegiatan tersebut pula, Michaela berharap, agar ke depan terus melayani Tuhan dengan talenta yang di miliki, agar supaya Remaja Bagi Kristus boleh di wujud nyatakan dalam kehidupan pribadi remaja, Remaja GMIM semakin di berkati dan selalu bisa jadi contoh dan teladan.
Ketua Komisi Remaja Sinode GMIM itu juga menjelaskan bahwa, penyelenggaraan kegiatan PSR serta penentuan hasil lomba telah dilakukan berdasarkan mekanisme yang telah ditentukan.
“Semua lomba yang diikuti Remaja Sinode GMIM sesuai dengan pola baku yang sudah diatur KPRS dan Panitia dalam pengambilan keputusan hasil lomba pun itu sudah sesuai dengan pola baku,” Tegas Michaela.
(*/Erdysep Dirangga)
