Bitung – PDI Perjuangan Kota Bitung mengaku pesimis para PNS Kota Bitung bisa bersikap netral dalam pelaksaan Pemilu 2014 nanti. Mengingat jelang pelaksanaan Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg), sejumlah PNS jajaran Pemkot Bitung mengaku mulai ditekan untuk membantu para Calon Legislatif (Caleg) dari salah satu partai untuk mendapatkan dukungan suara.
“Sacara aturan PNS memang harus netral tapi itu hanya aturan belaka, karena kenyataanya dilapangan PNS kerap kali dibebankan untuk mempengaruhi masyarakat untuk mendukung Caleg atau partai tertentu,” kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Bitung, Aldo Ratungalo, Selasa (11/2/2014).
Ia mengaku telah mendapat aduan dari sejumlah PNS Kota Bitung yang diminta agar ikut membantu sejumlah Caleg untuk mendapatkan dukungan suara. “Tak hanya para PNS, para Kepala Lingkungan (Pala) dan RT juga mendapat tugas yang sama jelang Pilcaleg ini,” katanya.
Bahkan menurutya, dirinya telah mendengar rekaman suara soal instruksi dari seorang pejabat Pemkot kepada para PNS, Pala dan RT agar memilih salah satu Caleg dalam Pilcaleg nanti. “Jadi sangat mustahil jika dalam pelaksanaan Pilcaleg dan Pilres nanti PNS Kota Bitung bisa netral, itu bullshit,” katanya.
Ratungalo juga berharap tiga komisioner Panwas Kota Bitung tidak hanya tinggal diam dan hanya menunggu laporan. Karena menurutnya, sejumlah pelangaran jelang Pilcaleg telah terjadi tapi tak terdengar apakah pelanggaran-pelanggaran itu diketahui atau ditangani Panwas Kota Bitung.
“Kami hanya berharap Panwas bisa menjalankan tugasnya dengan baik tanpa ikut-ikutan terkontaminasi seperti sejumlah PNS Kota Bitung,” katanya.(abinenobm)
Bitung – PDI Perjuangan Kota Bitung mengaku pesimis para PNS Kota Bitung bisa bersikap netral dalam pelaksaan Pemilu 2014 nanti. Mengingat jelang pelaksanaan Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg), sejumlah PNS jajaran Pemkot Bitung mengaku mulai ditekan untuk membantu para Calon Legislatif (Caleg) dari salah satu partai untuk mendapatkan dukungan suara.
“Sacara aturan PNS memang harus netral tapi itu hanya aturan belaka, karena kenyataanya dilapangan PNS kerap kali dibebankan untuk mempengaruhi masyarakat untuk mendukung Caleg atau partai tertentu,” kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Bitung, Aldo Ratungalo, Selasa (11/2/2014).
Ia mengaku telah mendapat aduan dari sejumlah PNS Kota Bitung yang diminta agar ikut membantu sejumlah Caleg untuk mendapatkan dukungan suara. “Tak hanya para PNS, para Kepala Lingkungan (Pala) dan RT juga mendapat tugas yang sama jelang Pilcaleg ini,” katanya.
Bahkan menurutya, dirinya telah mendengar rekaman suara soal instruksi dari seorang pejabat Pemkot kepada para PNS, Pala dan RT agar memilih salah satu Caleg dalam Pilcaleg nanti. “Jadi sangat mustahil jika dalam pelaksanaan Pilcaleg dan Pilres nanti PNS Kota Bitung bisa netral, itu bullshit,” katanya.
Ratungalo juga berharap tiga komisioner Panwas Kota Bitung tidak hanya tinggal diam dan hanya menunggu laporan. Karena menurutnya, sejumlah pelangaran jelang Pilcaleg telah terjadi tapi tak terdengar apakah pelanggaran-pelanggaran itu diketahui atau ditangani Panwas Kota Bitung.
“Kami hanya berharap Panwas bisa menjalankan tugasnya dengan baik tanpa ikut-ikutan terkontaminasi seperti sejumlah PNS Kota Bitung,” katanya.(abinenobm)