Amurang, BeritaManado.com — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) sukses melaksanakan Workshop dan Pelatihan Jurnalistik di Villa Sutanraja Amurang, pada Kamis (24/10/2019).
Di kegiatan ini, PWI Minsel menghadirkan pembicara Ketua PWI Pusat, Atal S. Depari dan Ketua Advokasi dan Pembelaan Wartawan PWI, H. Ocktap Riady, SH serta Ketua PWI Sulawesi Utara (Sulut) Drs. Voucke Lontaan sebagai moderator.
Di kesempatannya menyampaikan sambutan, Ketua PWI Sulut, Voucke Lontaan mengatakan untuk mendatangkan ketua umum itu sangat sulit.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Ketua Umum PWI dan Ketua Bidang. Tentunya saya juga memberikan apresiasi kepada pemerintah Kabupaten Minsel yang sudah boleh menopang, sehingga acara ini boleh sukses dan terlaksana,” kata Voucke Lontaan.
Dirinya menambahkan ini inovasi yang luar biasa dari PWI Minsel.
“Kedatangan Ketua Umum PWI ke level Kabupaten ini baru pertama kali. Biasanya Ketua Umum hadir di kegiatan PWI Provinsi. PWI Kabupaten Minsel adalah yang pertama menggelar acara yang dihadiri Ketua Umum,” tambah Voucke Lontaan, kepada BeritaManado.com.
Sementara itu Ketua PWI Pusat, Atal Depari menyampaikan sejumlah materi tentang sosok wartawan dan keabsahan media.
“Kita jangan seenaknya mengatakan karena itu salah, dan langsung kita tulis. Itu tidak bisa! Jadi ada batasannya,” ujar Ketua PWI, Atal Depari.
Dikatakannya, dalam kasus sengketa pemberitaan media, pada umumnya yang ditanyakan kepada Dewan Pers, apakah berita yang disengketakan alat buktinya dipublikasikan oleh media berbadan hukum pers.
“Kalau ini tidak berbadan hukum pers dan diperkarakan pihak lain, dewan pers akan langsung menyuruh ke Polisi. Bahaya itu, sangsinya bisa denda, bisa bangkrut kita,” terang Atal Depari.
Kegiatan selanjutnya diisi dengan sejumlah materi yang mencerahkan para wartawan dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Selain wartawan, hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari bagian humas sejumlah kantor di Minsel, perwakilan Camat dan perwakilan Hukum Tua.
(TamuraWatung)