Ratahan – Pemandangan menarik terlihat disela-sela pelaksanaan rapat paripurna istimewa DPRD Mitra dalam rangka peresmian dan pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Mitra periode 2014-2019.
Ketua DPRD Mitra Tonny Hendrik Lasut AmTm (THL) saat memimpin rapat paripuran tersebut menyatakan, bahwa rapat paripurna istimewa dalam rangka peresmian dan pengucapan sumpah/janji dilaksanakan terbuka untuk umum.
Menariknya, saat itu pintu ruang paripurna yang dilaksanakan di Aula Wale Wulan Lumintang Ratahan, beberapa saat sebelum paripurna dimulai sudah ditutup oleh sejumlah petugas yang berjaga-jaga di depan pintu.
Sejumlah undangan pun merasa kecewa lantaran ruang paripurna ditutup. “Kan sudah disampaikan terbuka untuk umum. Kenapa pintu utamanya harus ditutup. Apalagi ada banyak undangan yang berada diluar gedung,” kesal sejumlah undangan yang duduk tepat dimuka pintu utama.
Menariknya, pihak panitia yang mendengar keluhan undangan yang ada diluar gedung, beberapa saat kemudian menyuruh petugas untuk segera membukan pintu utama ruang paripurna. Hingga berita ini diturunkan, agenda rapat paripurna sementara berlangsung. (rulandsandag)