Bitung, BeritaManado.com – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri-Hengky Honandar hadiri Salad Idul Fitri 1443 Hijriah, Senin (2/5/2022).
Dalam sambutannya, baik Wali Kota dan Wakil Wali Kota menyampaikan atas nama pribadi, keluarga dan segenap jajaran Pemerintah Kota Bitung, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah kepada seluruh umat Muslim di Kota Bitung.
“Tiada kesucian menjadi sempurna sebelum dibasuh dengan permintaan maaf, taqabbalallahu minna waminkum taqabal ya karim, minal aidin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin. Semoga amal ibadah di bulan suci Ramadhan ini diterima oleh Allah Subhanna Wata’alah,” kata Maurits-Hengky.
Walaupun, lanjur Wali Kota, Idul Fitri tahun 1443 Hijriyah ini masih dirayakan dalam suasana pandemi COVID-19 yang belum sepenuhnya berakhir, tapi tetap harus bersyukur karena dengan kerja sama semua pihak serta doa yang tak terputus angka positif COVID-19 hari demi hari terus dapat ditekan.
“Untuk itu, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas kebersamaannya dalam menjaga Kota Bitung, disertai harapan untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar mempercepat upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” kata Maurits.
Di hari yang bahagia, Maurits juga menyampaikan rasa bahagia melihat geliat ekonomi masyarakat telah bergerak kembali seiring dengan tren penurunan positif COVID-19.
Aktivitas masyarakat, kata dia berangsur telah berjalan sebagaimana biasa, sarana-sarana pelayanan publik telah kembali dibuka secara normal dengan protokol kesehatan, pun demikian dengan pusat-pusat perbelanjaan telah kembali ramai meski harus menerapkan protokol kesehatan.
“Hal ini menandakan bahwa saat ini kita semua sedang berada dalam era kebangkitan dan pemulihan ekonomi untuk menunjang peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Untuk itu marilah kondisi yang ada saat ini terus kita jaga,” katanya.
Begitu pula dengan infrastruktur baik fisik maupun jaringan digital, meningkatkan kapasitas untuk mengadopsi perubahan teknologi informasi dan komunikasi melalui institusi dan regulasi yang dapat mengimplementasikan prosedur yang sederhana dan ringkas (smart-shortcut procedure).
“Ini demi terciptanya Bitung Kota Digital yang mandiri, sejahtera dan berkarakter berlandaskan gotong royong. Mari kita warnai bonus demografi itu dengan kerja dan karya terbaik yang akan kita persembahkan untuk kemajuan dan kejayaan bangsa dan negara yang kita cintai bersama,” katanya.
(***/abinenobm)