Manado, BeritaManado.com – Pimpinan DPRD Kota Manado Noortje Van Bone menggelar masa reses ke III tahun 2023 atau reses terakhir di tahun 2023 digelar di Kelurahan Winangun I dan Winangun II, Selasa (05/12/2023).
Menariknya, dari aspirasi-aspirasi yang disampaikan oleh warga, semua terfokus pada dana lansia serta dana duka.
Seperti disampaikan oleh Jefri Wowor bahwa ada penerima dana lansia tiba-tiba hilang dari data penerima.
“Ini berhubungan dengan kesejahteraan, ekonomi lansia, sebelumnya sebagai penerima sekarang tidak. Apa masalahnya,” tanya Jefri.
Sementara itu, Makx Tamburian mempertanyakan tentang dana duka yang sudah tidak diterima oleh warga.
“Dana duka juga sudah macet, bagaimana?,” ungkapnya.
Terkait dengan aspirasi warga, Noortje Van Bone mengatakan bahwa ini semua program juga berhubungan dengan visi misi wali kota dan wakil walikota.
“Penerima dana lansia sekarang usia harus 70 tahun dan masuk keluarga PKH, dan bukan seorang pensiunan,” kata Noortje Van Bone.
Sementara untuk dana duka, kata dia sudah dialihkan ke bantuan perlengkapan duka.
“Seperti peti mati, baju jenazah, kain kafan. Dan paling banyak program pembangunan infrastruktur,” ungkap Noortje.
Diketahui, pada reses III yang dilaksanakan di Winangun I dan Winangun II, hadir juga warga Kelurahan Sario, serta kelurahan Malalayang.
(Jhonli Kaletuang)