Manado – Aksi mogok yang dilakukan oleh para supir angkutan umum seperti miktolet, taxi dan AKDP sejak Kamis (23/3/2017) pagi membuat para penumpang yang mengandalkan armada tersebut teancam terlantar.
Mengantisipasi terjadinya hal tersebut, pemerintah kota Manado lewat Dinas Perhubungan di bantu provinsi dengan Damri dan Bus Trans Kawanua, Polresta Manado dibantu Polda Sulut lewat Sabhara dan Dalmas dan Korem 131/Santiago lewat jajaran Koramil menyiapkan kendaraan gratis bagi para penumpang.
Dalam keterangan pers yang diterima BeritaManado.com dari penerangan Korem 131/Santiago, Kodim 1309/Manado serta jajaran Koramil menurunkan sejumlah Kendaraan Patroli (Ranpat).
“Semua dilakukan karena tugas dan tanggung jawab dalam memberikan yang terbaik untuk masyarakat sesuai motto binter: baik-baik dengan rakyat. Disaat seperti ini kita harus bahu membahu membantu masyarakat,” kata Kapenrem Mayor Inf Fathan Ali. (***/srisurya)