Bitung – Wakil Walikota, Max Lomban mengaku bangga diberi kepercayaan oleh Danrem 131/Santiago, Brigjen TNI Musa Bangun menjadi Inspektur Upacara (Irup) peringatan Hari Juang Kartika atau juga dikenal Hari Infantri, Kamis (19/12/13) di lapangan kantor walikota.
“Saya pribadi sangat bangga bisa diberi kepercayaan untuk menjadi Irup dalam upacara besar TNI ini. Dan ini merupakan sejarah pertama dalam hidup saya menjadi Irup TNI. Saya tidak akan lupa karena kebanggan tersendiri bagi saya pribadi,” kata Lomban.
Apalagi dalam upcara tersebut Lomban melakukan pemeriksaan pasukan dan membacakan amanah. Dimana dalam amanat Lomban menyampaikan tekad dan semangat juang Tentara Keamanan Rakyat dalam perjuangan yang dicerminkan pada sosok Panglima Besar Jenderal Sudirman.
“Melalui keteladanan dan hendaknya terus hidup terpatri dalam jiwa setiap prajurit Infanteri yang dapat ditunjukkan dalam sikap dan perilakunya sehari-hari, dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai tentara di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Lomban.
Panglima Besar Jenderal Sudirman berpesan kata Lomban, ingat, bahwa prajurit TNI bukanlah prajurit sewaan, bukan prajurit yang menjual tenaganya karena hendak mendapatkan sesuap nasi dan bukan pula prajurit yang mudah dibelokkan haluannya karena tipu dan nafsu kebendaan.
“Tetapi prajurit TNI adalah dia yang masuk kedalam tentara karena keinsyafan jiwa, atas panggilan ibu pertiwi dengan setia membaktikan jiwa dan raganya untuk bangsa dan negara. Janganlah mudah terpengaruh disaat negara dalam keadaan krisis, seperti yang kita hadapi saat ini,” katanya.
Sementara itu, Bangun menyatakan TNI AD bertekad untuk memantapkan disiplin serta mempertajam pengabdian keprajuritan melalui budaya belajar dan berlatih. Serta melakukan penataan gelar satuan dan doktrin guna mendukung modernisasi, memberikan kepercayaan kepada prajurit infanteri untuk tetap melaksanakan pengawalan.
“Dan terus membangun angkatan perang yang dapat menjadi kebanggaan dari rakyat indonesia, yang mampu melindungi kemerdekaan negara Indonesia serta dapat menjamin keamanan rakyat Indonesia,” kata Bangun.
Juga kata Bangun, prajurit tetaplah menjaga nama dan kehormatan Infanteri demi mewujudkan TNI AD profesional dalam mengamankan kedaulatan NKRI.
Hadir dalam upcara Hari Infantri ini, Wakil Ketua DPRD, Maurits Mantiri, Sekkot, Edison Humiang dan sejumlah kepala SKPD.(*/enk)