Bitung—Kasus yang menimpa PTK alias Pus (14) warga kompleks Kusu-kusu Kelurahan Bitung Barat 1 Kecamatan Maesa dikabarkan mengundang perhatian Komnas Perlindungan Anak (KPA) Kak Seto. Namun kabar ini dibantah oleh pihak keluarga Pus yang ditemui beritamanado.com di kediamannya, Selasa (17/7) malam lalu.
“Kabar itu kami sudah dengar, tapi kami tidak percaya karena sampai saat ini kabar tersebut belum terbukti,” kata salah satu tante Pus, Yatmi.
Menurut Yatmi, kabar tersebut pertama kali mereka dengar ketika berada di Polsek Bitung Tengah beberapa waktu lalu. Dimana sejumlah warga menyampaikan kepada dirinya jika Kak Seto akan datang untuk mendampingi Pus.
“Kalau memang Kak Seto mau datang pasti sudah ada kabar pasti, tapi sampai saat ini belum ada kabar pasti dan baru sebatas kabar semata,” katanya.
Hal senada juga dikatakan Kapolres Bitung, AKBP Satake Bayu SIK. Dimana menurut Bayu, dirinya belum mendapat informasi jika KPA Kak Seto akan datang ke Kota Bitung untuk mendampingi Pus.
“Saya sudah cek di Polsek Bitung Tengah dan Polres soal informasi tersebut, tapi kantanya belum ada informasi jelas soal rencana kedatangan KPA Kak Seto,” kata Bayu.
Ia sendiri meminta agar warga jangan mudah mempercayai apalagi menyebarkan isu tidak jelas soal Pus. Karena menurutnya itu akan semakin memojokkan korban serta keluarganya yang harusnya memerlukan perhatian dan pendampingan dari masyarakat.
“Jadi saya minta warga bisa lebih selektif dalam menerima informasi, jangan ikut-ikutan menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya,” katanya.(enk)