TOMOHON, beritamanado.com – Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas COVID-19 Sulut Steven Dandel mengungkapkan bahwa di Kementerian Kesehatan tidak pernah mengenal adanya zona kuning, zona merah, zona hijau, zona oranye.
“Kami sudah konsultasi, di sana cuma ada dua status, daerah dengan importir case dan daerah dengan transmisi lokal, hanya dua itu aja,” tuturnya kepada wartawan, Jumat (08/05/2020).
Pewarnaan merah dikatakannya memang dipakai di situs resmi untuk menggambarkan bahwa daerah tersebut perlu perhatian, tetapi tidak menjadi penamaan resmi dari Kementerian Kesehatan untuk mengukur bahaya atau tidak bahaya bagi suatu daerah.
(ReckyPelealu)