Manado – Dua Legislator cantik yaitu, wakil ketua komisi B DPRD kota Manado Theresia Pingkan Nuah, dan anggota komisi B Lilly Walandha, memperdepatkan dengan serius mengenai kinerja PD Pasar Kota Manado diruangan komisi B, Jumat (14/7/2017).
Awalnya dihadapan para awak media Pingkan Nuah menceritakan bagaimana perkembangan dari kota Manado saat ini, namun seiring lamanya Ia berbicara sempat menyinggung kinerja dari PD Pasar kota Manado.
“Saat ini Dirut menaikan harga sewa sampai 100%, tanpa memperhatikan dahulu pedagang. Penyakit yang lebih menyudutkan pedagang, tanpa merangkul, contoh kasus shoping center,” kata Pingkan Nuah kepada wartawan.
Srikandi PDI-P itu sangat menyayangkan kebijakan dari Dirut PD Pasar kota Manado Fery Keintjem.
“Ketika ditemukan kejanggalan manajemen, ngoni peras itu pedagang,” terangnya
Sementara itu Lilly Walandha yang sedang beranda di samping mendegarkan ungkapkan tersebut langsung merespon kepada Pingkan Nuah.
“Naik berdasarkan perdis, betul naik, tapi sekarang yang berjalan, dengan kebijakan itu bisa untuk pembangunan, jadi dirut sementara menata, apalagi dirut masih baru,” terang Lilly Walandha.
Lilly menambahkan bahwa apa yang dilakukan Dirut PD Pasar adalah untuk kepentingan pedagang juga.
“Tujuan supaya pembeli dan pedagang sejahtera, kasih waktulah dirut untuk menata. Kalaupun paling hearing hasilnya itu tidak berpengaruh, contoh sudah 5 kali hearing namun keputusan selalu sama dengan pertama,” ungkapnya. (Yohanes Tumengkol)