Manado – Pemadaman listrik yang terjadi di hampir seluruh Provinsi Sulut, menyebabkan kisah dramatis yang dialami oleh Frans Lasut, wartawan senior TVRI Sulut.
Berdasarkan pengakuan sang istri, Inggried Runtunuwu, suami tercintanya tersebut nyaris menjadi korban penikaman yang dilakukan oleh seorang lelaki diduga akan mencuri di rumahnya yang berlokasi di Perum Permata Malalayang Residence, jalan Kayu Bulan Kelurahan Malalayang I Ling V Kecamatan Malalayang.
Peristiwa tersebut bermula, saat Frans beserta keluarga sedang terlelap. Dan pada saat itu juga, sedang turun hujan serta kondisi rumah sedang gelap karena terkena imbas dari pemadaman listrik, sekitar jam 2 subuh, Minggu (17/1/16).
“Gara-gara ML (mati lampu) selama sehari semalam, suamiku hampir jadi korban penikaman dari seorang pencuri yang mencoba masuk rumah kami. Pas dia (Pencuri, red) somo maso lewat jendela, bakudapa dengan Frans kong dia gerakan mo ba tikam. Frans langsung bataria akang, kong dia bicara sok kenal. ‘Ado takira sapa. Kita lagi ba cek keamanan’. Abis itu dia langsung lari. Frans mo dusu mar kita langsung larang,” kata Inggrid mengutip perkataan pelaku.
Meski begitu, Inggrid pun bersyukur karena sang suami terhindar dari aksi penikaman tersebut. Dan saat ini pihak keluarga dan securiti perumahan tengah mendiskusikan langkah selanjutnya dalam mengungkap siapa pelaku yang meresahkan itu.
“Karena penyertaan Tuhan Yesus kami semua terhindar dari marabahaya dan pencurian bahkan maut sekalipun. Sejak pagi securiti lagi bahas-bahas ini kejadian di rumah. Mudah-mudahan, itu orang segera ketahuan dan ditangkap,” ujar Kasub Humas dan Protokol di DPRD Kota Manado ini. (leriandokambey)
Manado – Pemadaman listrik yang terjadi di hampir seluruh Provinsi Sulut, menyebabkan kisah dramatis yang dialami oleh Frans Lasut, wartawan senior TVRI Sulut.
Berdasarkan pengakuan sang istri, Inggried Runtunuwu, suami tercintanya tersebut nyaris menjadi korban penikaman yang dilakukan oleh seorang lelaki diduga akan mencuri di rumahnya yang berlokasi di Perum Permata Malalayang Residence, jalan Kayu Bulan Kelurahan Malalayang I Ling V Kecamatan Malalayang.
Peristiwa tersebut bermula, saat Frans beserta keluarga sedang terlelap. Dan pada saat itu juga, sedang turun hujan serta kondisi rumah sedang gelap karena terkena imbas dari pemadaman listrik, sekitar jam 2 subuh, Minggu (17/1/16).
“Gara-gara ML (mati lampu) selama sehari semalam, suamiku hampir jadi korban penikaman dari seorang pencuri yang mencoba masuk rumah kami. Pas dia (Pencuri, red) somo maso lewat jendela, bakudapa dengan Frans kong dia gerakan mo ba tikam. Frans langsung bataria akang, kong dia bicara sok kenal. ‘Ado takira sapa. Kita lagi ba cek keamanan’. Abis itu dia langsung lari. Frans mo dusu mar kita langsung larang,” kata Inggrid mengutip perkataan pelaku.
Meski begitu, Inggrid pun bersyukur karena sang suami terhindar dari aksi penikaman tersebut. Dan saat ini pihak keluarga dan securiti perumahan tengah mendiskusikan langkah selanjutnya dalam mengungkap siapa pelaku yang meresahkan itu.
“Karena penyertaan Tuhan Yesus kami semua terhindar dari marabahaya dan pencurian bahkan maut sekalipun. Sejak pagi securiti lagi bahas-bahas ini kejadian di rumah. Mudah-mudahan, itu orang segera ketahuan dan ditangkap,” ujar Kasub Humas dan Protokol di DPRD Kota Manado ini. (leriandokambey)