Klabat – Galian pasir masih ada di Desa Klabat, sebagian besar sudah bukan di Desa Klabat. Hal ini dikatakan Almi Mandagi selaku Ketua Ormas Anak Muda Klabat (AMK).
Pernyataan Mandagi, berkaitan dengan banyaknya laporan dari berbagai sumber, yang mengakui aktivitas galian pasir, di back up oleh oknum pejabat di Minut.
“Galian pasir disana tak akan pernah berhenti sampai pasir disana habis, dampaknya bisa rawan longsor, apalagi ini di kawal oknum pejabat,” ujar sumber pada beritamanado.com
Lanjutnya, Bupati Minut Sompie Singal diharapkan bisa bertindak tegas, melihat dan mengawasi terkait situasi disana. “Kalau bupati hanya diam saja, bisa saja bupati melakukan hal yang sama dengan mereka,” tandas sumber. (robin tanauma)
Klabat – Galian pasir masih ada di Desa Klabat, sebagian besar sudah bukan di Desa Klabat. Hal ini dikatakan Almi Mandagi selaku Ketua Ormas Anak Muda Klabat (AMK).
Pernyataan Mandagi, berkaitan dengan banyaknya laporan dari berbagai sumber, yang mengakui aktivitas galian pasir, di back up oleh oknum pejabat di Minut.
“Galian pasir disana tak akan pernah berhenti sampai pasir disana habis, dampaknya bisa rawan longsor, apalagi ini di kawal oknum pejabat,” ujar sumber pada beritamanado.com
Lanjutnya, Bupati Minut Sompie Singal diharapkan bisa bertindak tegas, melihat dan mengawasi terkait situasi disana. “Kalau bupati hanya diam saja, bisa saja bupati melakukan hal yang sama dengan mereka,” tandas sumber. (robin tanauma)