Silian Raya, BeritaManado.com – Sebagai sesama anggota DPRD Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) dari daerah pemilihan (Dapil) III, Fanly Mokolomban prihatin dengan dugaan adanya intervensi dari pihak Pemerintah Kecamatan Silian Raya dalam reses rekannya Nico Royke Pelleng.
Terkait hal ini, dirinya langsung menghubungi Camat Silian Raya Mike Solang karena jika ini benar adanya maka dirinya sangat menyayangkannya.
“Dengar kabar ini, apalagi nama saya dibawa-bawa, saya langsung crosscek ke Ibu Camat dan jawabannya bahwa itu tidak benar. Jadi apa yang diutarakan bahwa ada arahan hanya boleh menghadiri reses saya dan tidak untuk reses rekan saya, itu keliru,” ungkap Fanly Mokolomban dari Fraksi Gerakan Keadilan Indonesia, Minggu (15/12/2019).
Lanjut dijelaskannya bahwa terjadinya hal ini dikarenakan masalah miss komunikasi saja karena menurut penjelasan camat biasanya ketika ada kegiatan (resmi) dari Anggota DPRD maka ada pemberitahuan langsung.
“Menurut Camat dirinya tidak menerima pemberitahuan langsung tersebut. Jadi bagi saya Ini hanya miss komunikasi saja,” tukasnya.
Selanjutnya sebagai Anggota DPRD dirinya berharap hal seperti ini harus ditelusuri dengan baik sebelum dilemparkan ke publik.
“Sebagai anggota DPRD tentunya saya menyayangkan tidak hadirnya aparat dalam reses. Namun saya juga berharap agar rekan saya lebih bijak lagi dan jangan hanya sekedar melempar bola liar begitu saja. Kalau memang ada bukti, yah langsung dibuka saja. Kalau seperti inikan opininya jadi tak menentu,” tandas Fanly Mokolomban.
Sementara terkait kabar yang menyebut dirinya melakukan intervensi, juga langsung dibantah Camat Silian Raya Mike Solang via Whatsapp.
“Saya tidak pernah intervensi aparat pemerintahan untuk tidak hadir dalam reses Dewan yang terhormat Royke Pelleng. Ketidakhadiran saya juga karena sedang tidak sehat, namun saya sudah wakilkan kepada kepala seksi pemerintahan,” tandas Mike Solang, Minggu (15/12/2019).
(Jenly Wenur)