Bitung – DPRD Kota Bitung meminta Pemkot menghentikan pungutan liar (Pungli) di tiap sekolah yang membebani orang tua siswa.
Hal itu menjadi salah satu catatan dan rekomendasi DPRD Kota Bitung terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Tahun Anggaran 2015.
Catatan dan rekomendasi itu disampaikan DPRD dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Bitung dalam rangka Penyampaian Keputusan DPRD Kota Bitung tentang Catatan-catatan Strategis sebagai Rekomendasi terhadap LKPJ Walikota Tahun Anggaran 2015, Senin (9/5/2016).
“Peningkatan mutu pendidikan serta tidak ada lagi pungutan-pungutan yang membebani krang tua murid,” kata salah satu anggota DPRD, John Hamber yang membacakan catatan-catatan strategi, saran-saran serta masukan LKPJ.
Peningkatan pelayanan kesehatan, peningkatan kebersihan serta sarana dan prasarana di RSUD Menembo-nembo, penambahan tenaga medis serta fasilitas untuk tenaga medis di Pulau Lembeh menjadi catatan dan masukan DPRD.
“Peningkatan loordinasi antar SKPD dalam hal pembangunan agar supaya tidak terjadi tumpang tindih dan perekrutan Tenaga Harian Lepas bagi mereka yang telah mengabdi lebih dari lima tahun untuk dipekerjakan kembali,” katanya.
Paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Kota Bitung, Laurensius Supit dan dihadiri Walikota Bitung, Max Lomban juga dirangkaikan dengan agenda Pengumuman serta Usulan Pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Bitung Masa Jabatan Tahun 2016-2019.(abinenobm)
Bitung – DPRD Kota Bitung meminta Pemkot menghentikan pungutan liar (Pungli) di tiap sekolah yang membebani orang tua siswa.
Hal itu menjadi salah satu catatan dan rekomendasi DPRD Kota Bitung terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Tahun Anggaran 2015.
Catatan dan rekomendasi itu disampaikan DPRD dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Bitung dalam rangka Penyampaian Keputusan DPRD Kota Bitung tentang Catatan-catatan Strategis sebagai Rekomendasi terhadap LKPJ Walikota Tahun Anggaran 2015, Senin (9/5/2016).
“Peningkatan mutu pendidikan serta tidak ada lagi pungutan-pungutan yang membebani krang tua murid,” kata salah satu anggota DPRD, John Hamber yang membacakan catatan-catatan strategi, saran-saran serta masukan LKPJ.
Peningkatan pelayanan kesehatan, peningkatan kebersihan serta sarana dan prasarana di RSUD Menembo-nembo, penambahan tenaga medis serta fasilitas untuk tenaga medis di Pulau Lembeh menjadi catatan dan masukan DPRD.
“Peningkatan loordinasi antar SKPD dalam hal pembangunan agar supaya tidak terjadi tumpang tindih dan perekrutan Tenaga Harian Lepas bagi mereka yang telah mengabdi lebih dari lima tahun untuk dipekerjakan kembali,” katanya.
Paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Kota Bitung, Laurensius Supit dan dihadiri Walikota Bitung, Max Lomban juga dirangkaikan dengan agenda Pengumuman serta Usulan Pengangkatan Pimpinan DPRD Kota Bitung Masa Jabatan Tahun 2016-2019.(abinenobm)