Manado – Pemerintah Kota Manado melaksanakan kalender pariwisata 2017 kota Manado yang pertama, dimana tahun lalu telah di lauching di kementerian pariwisata pada tanggal 21 November 2016 bahwa kota Manado punya kalender pariwisata setiap bulan dimulai bulan Januari – Desember, diawali dengan tahun baru Imlek 2017.
Pemerintah Kota Manado, bekerjasama dengan Dinas Pariwisata menggelar Perayaan Tahun Baru Imlek 2568 dengan tema ‘Pesona Manado 2017’ di Monumen Lilin Marina Plaza, Minggu (29/01/2017).
Walikota Manado, Vicky Lumentut mengatakan, kegiatan Imlek dilaksanakan di monumen lilin karena merupakan simbol kerukunan masyarakat Kota Manado.
“Filosofinya memberikan terang pada sekitarnya, kami dari tempat ini mau menyampaikan kepada Indonesia dan Dunia bahwa di Manado merupakan tempat atau ruang Suku, Agama dan Ras. Dimana kita tidak membeda-bedakan semua itu,” kata Vicky Lumentut kepada beritamanado.com usai acara.
Lanjut Vicky Lumentut, Pemkot Manado ingin memelihara hal ini karena Manado adalah kota yang rukun dan aman, semua dimulai dari Manado.
“Selamat kepada masyarakat kota Manado yang merayakan Imlek, Gong Xi Fa Cai,” ucap Vicky Lumentut.
Acara tersebut diisi dengan kegiatan atraksi seni dan budaya: barongsai massal, musik bambu, maengket, katrili, seni bela diri tradisional china dan kabasaran Minahasa.
Walikota Vicky Lumentut bersama sejumlah pejabat ikut menari katrili berbaur dengan masyarakat dan wisatawan Cina. (YohanesTumengkol)
Manado – Pemerintah Kota Manado melaksanakan kalender pariwisata 2017 kota Manado yang pertama, dimana tahun lalu telah di lauching di kementerian pariwisata pada tanggal 21 November 2016 bahwa kota Manado punya kalender pariwisata setiap bulan dimulai bulan Januari – Desember, diawali dengan tahun baru Imlek 2017.
Pemerintah Kota Manado, bekerjasama dengan Dinas Pariwisata menggelar Perayaan Tahun Baru Imlek 2568 dengan tema ‘Pesona Manado 2017’ di Monumen Lilin Marina Plaza, Minggu (29/01/2017).
Walikota Manado, Vicky Lumentut mengatakan, kegiatan Imlek dilaksanakan di monumen lilin karena merupakan simbol kerukunan masyarakat Kota Manado.
“Filosofinya memberikan terang pada sekitarnya, kami dari tempat ini mau menyampaikan kepada Indonesia dan Dunia bahwa di Manado merupakan tempat atau ruang Suku, Agama dan Ras. Dimana kita tidak membeda-bedakan semua itu,” kata Vicky Lumentut kepada beritamanado.com usai acara.
Lanjut Vicky Lumentut, Pemkot Manado ingin memelihara hal ini karena Manado adalah kota yang rukun dan aman, semua dimulai dari Manado.
“Selamat kepada masyarakat kota Manado yang merayakan Imlek, Gong Xi Fa Cai,” ucap Vicky Lumentut.
Acara tersebut diisi dengan kegiatan atraksi seni dan budaya: barongsai massal, musik bambu, maengket, katrili, seni bela diri tradisional china dan kabasaran Minahasa.
Walikota Vicky Lumentut bersama sejumlah pejabat ikut menari katrili berbaur dengan masyarakat dan wisatawan Cina. (YohanesTumengkol)