Kotamobagu, BeritaManado.com – Jelang Natal dan Tahun Baru, Dinas Perdagangan dan Koperasi (Disdagkop) Kota Kotamobagu segera melakukan pemeriksaan dan pengawasan terhadap ketersedian dan peredaran sembilan bahan pokok (Sembako).
Adapun target yang menjadi sasaran, yakni ketersediaan stok barang, bahan tidak layak pakai atau kadaluarsa, penimbunan dan kenaikan harga.
Kepala Disdagkop Ariono Potabuga kepada BeritaManad.com, Jumat (26/11/2022), menyampaikan agenda tersebut dilaksanakan di minggu pertama bulan Desember.
“Rencananya Desember awal di minggu pertama, Disdagkop akan mengagendakan untuk turun langsung memantau ketersediaan sembako, terutama bahan yang paling banyak dicari masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru,” ucap Ariono.
Selain ketersediaan bahan sembako, pihaknya juag akan menjaga kestabilan harga dan mengawasi peredaran barang agar tidak ada kesempatan bagi oknum yang memanfaatkan momentum ini untuk menimbung barang.
“Kami akan memantau perkembangan harga dan mengawasi peredaran barang, agar tidak ada kesempatan bagi mereka untuk menimbun barang dengan tujuan memainkan harga,” pungkas Ariono.
Ditambahkannya pula, bahwa langkah Disdagkop ini, yakni untuk memastikan ketersediaan barang menjelang Natal dan Tahun Baru.
“Agenda ini dilakukan guna untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kotamobagu terutaman umat Kristiani yang akan merayakan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Dan untuk sasaran pemantauan, lanjut Ariono, yaitu di toko-toko, pasar tradisional dan tempat transaksi jual beli sembako yang ada Kotamobagu dan jika ditemukan adanya permainan harga dan penimbunan pihaknya tidak segan-segan memberi sanksi.
(DellyMamonto)