Minut, BeritaManado.com – Usianya baru 10 tahun, namun kemahiran Pray Ismail dalam bermain bridge sudah mampu membuat lawannya di tingkatkan SMP, jadi ketar-ketir.
Terbukti, siswi kelas V Sekolah Dasar (SD) itu bersama timnya, berhasil meraih medali emas pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bridge Pelajar dan Mahasiswa 2021 yang digelar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) 15 September – 9 Oktober 2021.
Pray Ismail, siswi Kelas 5 SD Advent Unklab Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara (Minut) terpaksa harus main di kategori SMP karena pasangan timnya sudah jenjang SMP.
Alhasil, putri dari pasangan Ruddy Ismail dan Eske Rambi ini membawa bendera SMPN 2 Kalawat Minahasa Utara dengan personel, Pray Ismail, Putra Nurhamidin, Rushelle Anthonie, Jenio Suratinoyo dan Inara Poeloe.
Pada babak penyisihan, tim Bridge Minut bersaing dengan 16 tim lainnya se-Indonesia.
Kerja keras tersebut berbuah hasil yaitu medali emas untuk Minahasa Utara.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda yang juga Ketua GABSI Sulut, turut bangga atas prestasi para pelajar Bumi Tonsea.
Selasa (2/11/2021) berlokasi di JG Center, Bupati Joune Ganda mengalungkan medali kepada tim bridge.
“Apresiasi yang sangat besar tentunya bagi adik-adik yang sudah menjadi juara dan mengharumkan nama daerah Minahasa Utara. Teruslah berkarya, berprestasi dan menjadi panutan yang baik bagi sesama,” pesan Bupati Joune.
Sementara Eske Rambi selaku orangtua, berterima kasih untuk dukungan Ketua GABSI Minut Stella Nona Rimporok juga Kepala Sekolah SMPN 2 Kalawat Aneke Pongajouw yang selalu mendukung penuh para siswa.
“Terima kasih karena terus memberikan motivasi kepada anak-anak dari awal pertandingan sampai bisa meraih medali emas di kategori pelajar SMP,” ujar Eske, dihubungi BeritaManado.com, Kamis (4/11/2021).
Turut hadir dalam pengalungan medali ini,
Kadis Pemuda dan Olahraga Minut Maximelian Tapada, Manager Tim Ruddy Ismail dan Pelatih Saladin Al Ayubi Nurhamidin.
(Finda Muhtar)