Bitung – Sosok Almarhum Hanny Sondakh dianggap menjadi contoh pemimpin yang benar-benar mampu menerapkan pluralisme.
Menurut pemerhati pemerintahan, Sanny Kakauhe, gelar Bapak Plurarisme layak disandang dan diberikan kepada Alm Hanny Sondakh karena selama memimpin Kota Bitung mampu merangkul semua golongan dan etnis tanpa riak-riak.
“Kota Bitung adalah kota multi etnis dan golongan, namun sosok Hanny Sondakh mampu menyatukan semua etnis dan golongan selama dua periode memimpin Kota Bitung,” kata Sanny, Jumat (12/05/2017).
Tak hanya etnis namun menurut Sanny, sosok Hanny Sondakh juga berhasil menyatukan semua golongan agama di Kota Bitung hingga partai politik.
“Bliau sangat dihormati dan disegani karena kemampuannya merangkul semua lapisan masyarakat tanpa membeda-bedakan,” katanya.
Menurutnya, Kota Bitung kehilangan sosok pluralisme yang telah memberikan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat tanpa ada sekat-sekat.
“Tak hanya pluralisme, tapi banyak karya bliau yang membuat masyarakat mencintainya,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Sosok Almarhum Hanny Sondakh dianggap menjadi contoh pemimpin yang benar-benar mampu menerapkan pluralisme.
Menurut pemerhati pemerintahan, Sanny Kakauhe, gelar Bapak Plurarisme layak disandang dan diberikan kepada Alm Hanny Sondakh karena selama memimpin Kota Bitung mampu merangkul semua golongan dan etnis tanpa riak-riak.
“Kota Bitung adalah kota multi etnis dan golongan, namun sosok Hanny Sondakh mampu menyatukan semua etnis dan golongan selama dua periode memimpin Kota Bitung,” kata Sanny, Jumat (12/05/2017).
Tak hanya etnis namun menurut Sanny, sosok Hanny Sondakh juga berhasil menyatukan semua golongan agama di Kota Bitung hingga partai politik.
“Bliau sangat dihormati dan disegani karena kemampuannya merangkul semua lapisan masyarakat tanpa membeda-bedakan,” katanya.
Menurutnya, Kota Bitung kehilangan sosok pluralisme yang telah memberikan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat tanpa ada sekat-sekat.
“Tak hanya pluralisme, tapi banyak karya bliau yang membuat masyarakat mencintainya,” katanya.(abinenobm)