Ratahan – Tahukah adan warga masyarakat Minahasa Tenggara (Mitra) jika program bupati dan wakil bupati terpilih Mitra 2013-2018, James Sumendap-Ronald Kandoli (JS-RK) 95 persennya sama dengan program pemerintahan sebelumnya?
Berikut ini penjelasan dari Ketua DPRD Mitra Tonny Hendrik Lasut AmTm (THL), soal kemiripan program yang akan dilaksanakan JS-RK lima tahun kedepan sebagaiman visi dan misi yang disampaikan kepada masyarakat dan pihak DPRD Mitra.
Kepada BeritaManado.com Lasut mengungkapkan, perbedaan program JS-RK dan T2-JaDi, hanya karena pemerintahan saat ini menerapkan pemerataan anggaran setiap tahun. Sedangkan T2-JaDi, pemerataan itu dilima tahun kepemimpinan, dan mengutamakan skala prioritas.
“Intinya perlu saya sampaikan, program satu miliar per desa hampir 95 persen sama dengan program pemerintahan sebelumnya. Perbedaanya itu saja, penerapan pemerataan angaran setiap tahun dan pada 5 tahun kemudian,” paparnya, Sabtu (21/12).
Sementara itu disisi lain sendiri, masyarakat tidak ingin berkomentar banyak soal program pemerintah saat ini. “Kita tunggu bukti dari setiap janji JS-RK untuk mensejahterakan rakyat serta menjadikan Mitra lebih kedepan,” ujar Vidy Ngantung. (Rulan Sandag)
Ratahan – Tahukah adan warga masyarakat Minahasa Tenggara (Mitra) jika program bupati dan wakil bupati terpilih Mitra 2013-2018, James Sumendap-Ronald Kandoli (JS-RK) 95 persennya sama dengan program pemerintahan sebelumnya?
Berikut ini penjelasan dari Ketua DPRD Mitra Tonny Hendrik Lasut AmTm (THL), soal kemiripan program yang akan dilaksanakan JS-RK lima tahun kedepan sebagaiman visi dan misi yang disampaikan kepada masyarakat dan pihak DPRD Mitra.
Kepada BeritaManado.com Lasut mengungkapkan, perbedaan program JS-RK dan T2-JaDi, hanya karena pemerintahan saat ini menerapkan pemerataan anggaran setiap tahun. Sedangkan T2-JaDi, pemerataan itu dilima tahun kepemimpinan, dan mengutamakan skala prioritas.
“Intinya perlu saya sampaikan, program satu miliar per desa hampir 95 persen sama dengan program pemerintahan sebelumnya. Perbedaanya itu saja, penerapan pemerataan angaran setiap tahun dan pada 5 tahun kemudian,” paparnya, Sabtu (21/12).
Sementara itu disisi lain sendiri, masyarakat tidak ingin berkomentar banyak soal program pemerintah saat ini. “Kita tunggu bukti dari setiap janji JS-RK untuk mensejahterakan rakyat serta menjadikan Mitra lebih kedepan,” ujar Vidy Ngantung. (Rulan Sandag)