Api yang mulai menyala di salah satu ruang kelas.
Airmadidi-Kebakaran kembali melanda Minahasa Utara (Minut). Sedikitnya 6 ruangan di SDN Airmadidi, tepatnya di Kelurahan Sarongsong II Kecamatan Airmadidi rata tanah dilahap si jago merah, Minggu (8/3/2015) sekitar pukul 15.00 Wita.
Kejadian ini sontak menggemparkan warga setempat juga pengendara kendaraan bermotor yang lewat. Menurut keterangan warga, api berasal dari samping rumah dinas (rudis) guru yang tidak dihuni. “Api dari plafon rumah dinas kosong itu, lalu merayap ke rumah dinas Enci Vonny Sumuan,” ujar Pak Lengkong salah satu saksi mata saat ditemui di lokasi kejadian.
Lokasi kebakaran dipadati warga.
Sementara, Dinas Pemadam Kebakaran Minut langsung menerjunkan 3 unit mobil Damkar. Sayangnya, angin yang bertiup kencang membuat api cepat merembet bangunan di sekitar.
“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi api terlalu besar karena didorong angin yang saat itu bertiup begitu kencang,” jelas Kadis Damkar Arnolus Wolayan SSTp.
Diketahui, enam bangunan yang terbakar masing-masing 3 ruang kelas, 1 ruang kantor Kepala Sekolah (Kepsek), 1 ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS), dan 1 Rumah Dinas.(Finda Muhtar)
Api yang mulai menyala di salah satu ruang kelas.
Airmadidi-Kebakaran kembali melanda Minahasa Utara (Minut). Sedikitnya 6 ruangan di SDN Airmadidi, tepatnya di Kelurahan Sarongsong II Kecamatan Airmadidi rata tanah dilahap si jago merah, Minggu (8/3/2015) sekitar pukul 15.00 Wita.
Kejadian ini sontak menggemparkan warga setempat juga pengendara kendaraan bermotor yang lewat. Menurut keterangan warga, api berasal dari samping rumah dinas (rudis) guru yang tidak dihuni. “Api dari plafon rumah dinas kosong itu, lalu merayap ke rumah dinas Enci Vonny Sumuan,” ujar Pak Lengkong salah satu saksi mata saat ditemui di lokasi kejadian.
Lokasi kebakaran dipadati warga.
Sementara, Dinas Pemadam Kebakaran Minut langsung menerjunkan 3 unit mobil Damkar. Sayangnya, angin yang bertiup kencang membuat api cepat merembet bangunan di sekitar.
“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi api terlalu besar karena didorong angin yang saat itu bertiup begitu kencang,” jelas Kadis Damkar Arnolus Wolayan SSTp.
Diketahui, enam bangunan yang terbakar masing-masing 3 ruang kelas, 1 ruang kantor Kepala Sekolah (Kepsek), 1 ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS), dan 1 Rumah Dinas.(Finda Muhtar)