Ilustrasi bajak laut (foto ist)
Bitung – Dua Anak Buah Kapal (ABK) MT Berkat Rehobot dikabarkan dilempar delapan pembajak ke laut begitu berhasil mengusai kapal pengangkut BBM jenis solar tersebut. Kedua ABK yang yang salah satunya adalah Marthen Rudolf dengan jabatan Mualim Satu dibiarkan terombang-ambing dilaut oleh para pembajak hingga berhasil diselamatkan nelayan.
“Informasi soal MT Berkat Rehobot dibajak dari dua ABK yang dilempar para pembajak ke laut yang melapor ke kantor mereka di Kota Bitung,” kata Direktur Polair Polda Sulut, Kombes Triyono Wibowo, Jumat (30/1/2015).
Marthen dan temannya kata Wibowo, berhasil selamat dan menumpang di sebuah rakit yang berada di perairan Nain atau Wori Minahasa Utara. Dimana penjaga rakit yang menyelamatkan mereka punya handphone sehingga melaporkan kejadian tersebut ke perusahaan.
“Kajadiannya hari Rabu (28/1/2015) malam, namun baru dilaporkan perusahaan Jumat pagi setelah mendapat laporan dari salah satu ABK yang dilempar para pembajak,” katanya.
Sementara itu, MT Berkat Rehobot sendiri dibajak di dekat perairan Pulau Lembeh ketika sementara menuju Gosowong Halmahera Maluku Utara mengangkut 1,1 KL BBM jenis solar oleh delapan orang pembajak. Dan hingga kini keberdaan kapal dan nasib puluhan ABK belum diketahui.(abinenobm)