Kawankoan, BeritaManado.com — Melihat skill seseorang melukis keindahan alam di atas kanvas atau media lukis lainnya itu sudah biasa.
Namun bagaimana jika tangan Tuhan yang melukis alam ciptaan-Nya, bukan di atas kanvas melainkan di langit.
Itulah momen yang berhasil diabadikan salah satu Staf Khusus Bupati Minahasa asal Kawangkoan Stefen Supit, Selasa (27/12/2022) kemarin.
Adapun lokasi pengambilan gambar momen awan yang membungkus sebagian besar bagian Gunung Klabat yang terlihat jelas dari Kota Tondano Kabupaten Minahasa sekitar pukul 10.30 WITA.
“Ini bukan fenomena tanpa makna. Sebagai orang Kristen, saya sangat yakin tanda-tanda yang dilukis oleh tangan Tuhan di langit bukan suatu kebetulan. Semuanya pasti mengandung pesan yang dapat memperkuat keimanan kita,” ungkap Stefen Supit.
Ditambahkannya, karakter fenomena alam tersebut dalam istilah ilmiah dikenal dengan sebutan Lenticular Clouds atau awan menutupi objek gunung seperti topi.
“Gambar tersebut saya ambil dari area persawahan sesudah kawasan Kampus Universitas Negeri Manado. Kumpulan awan terlihat membungkus sebagian besar Gunung Klabat,” ujarnya.
Hal yang lebih luas untuk memahami kebesaran dan kemajakuasaan Tuhan, menurut Ketua KPKB Pucuk Pimpinan KGPM yaitu cinta-Nya kepada umat manusia tidak terselami oleh pikiran dan akal budi manusia serta sanggup menembus batas-batas ruang dan waktu dari segala zaman.
“Intinya adalah jika kita mau mengetahui sebesar apa cinta kasih Tuhan kepada umat manusia, pandang saja setiap gejala alam yang terjadi setiap pagi, siang, sore dan malam hari, maka sebesar dan seagung itulah cinta Tuhan kepada kita,” tuturnya.
(Frangki Wullur)