Bolmong – Tawuran antar kampung kembali terjadi antara dua desa tetangga, yakni Ibolian satu dan Tonom, Kecamatan Dumoga Timur pada hari selasa (31/1). Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 23.30 wita hingga dini hari itu, mengakibatkan empat rumah warga tonom serta dua rumah tinggal milik warga Ibolian 1 (satu) hangus terbakar.
Informasi dihimpun, kejadian tarkam tersebut hanya berawal dari kesalahpahaman saja antar pemuda, yang melakukan pelemparan kendaraan bermotor milik sekelompok warga, sehingga memicu pertikaian antar kedua desa.
Kapolsek Bolmong AKBP Enggar Brotoseno, SIK saat dihubungi melalui Kabag Ops Polres Bolmong Kompol Rustanto SH SIK, mengatakan, “Tindakan Kepolisian Polsek rayon Dumoga dengan UKL (Unit Kecil Lengkap) sebelumnya telah berusaha mengamankan tarkam, namun karena jumlah massa yang banyak, sehingga memaksa Polres Bolmong turun tangan langsung ke TKP dan akhirnya mampu menghalau massa yang bertikai,” tuturnya.
Rustanto menambahkan juga bahwa, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah pembersihan fasilitas umum atau jalan, sementara kerugian akibat kejadian seperti rumah terbakar akan ditanggung Pemda Bolmong dan dikerjakan bersama-sama dengan masyarakat.
Lanjutnya pula, “ Saat ini, Polres Bolmong telah menempatkan patroli gabungan antara Kepolisian, TNI-Kodim, dan Satuan Brimob di lokasi untuk antisipasi hal yang mungkin terjadi selanjutnya,” tukas Rustanto.
Hingga hari ini penjagaan dan pengamanan terus dilakukan aparat kepolisian. (zumi)
Bolmong – Tawuran antar kampung kembali terjadi antara dua desa tetangga, yakni Ibolian satu dan Tonom, Kecamatan Dumoga Timur pada hari selasa (31/1). Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 23.30 wita hingga dini hari itu, mengakibatkan empat rumah warga tonom serta dua rumah tinggal milik warga Ibolian 1 (satu) hangus terbakar.
Informasi dihimpun, kejadian tarkam tersebut hanya berawal dari kesalahpahaman saja antar pemuda, yang melakukan pelemparan kendaraan bermotor milik sekelompok warga, sehingga memicu pertikaian antar kedua desa.
Kapolsek Bolmong AKBP Enggar Brotoseno, SIK saat dihubungi melalui Kabag Ops Polres Bolmong Kompol Rustanto SH SIK, mengatakan, “Tindakan Kepolisian Polsek rayon Dumoga dengan UKL (Unit Kecil Lengkap) sebelumnya telah berusaha mengamankan tarkam, namun karena jumlah massa yang banyak, sehingga memaksa Polres Bolmong turun tangan langsung ke TKP dan akhirnya mampu menghalau massa yang bertikai,” tuturnya.
Rustanto menambahkan juga bahwa, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah pembersihan fasilitas umum atau jalan, sementara kerugian akibat kejadian seperti rumah terbakar akan ditanggung Pemda Bolmong dan dikerjakan bersama-sama dengan masyarakat.
Lanjutnya pula, “ Saat ini, Polres Bolmong telah menempatkan patroli gabungan antara Kepolisian, TNI-Kodim, dan Satuan Brimob di lokasi untuk antisipasi hal yang mungkin terjadi selanjutnya,” tukas Rustanto.
Hingga hari ini penjagaan dan pengamanan terus dilakukan aparat kepolisian. (zumi)