BITUNG – Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Jumat (5/8) mendatangi lokasi jatuhnya helicopter milik PT Nyaman Air yang disewa perusahaan PT Nusa Halmahera Mineral (NHM) yang jatuh di Gunung Dua Sudara kota Bitung, Rabu (3/8) lalu.
Menurut Kapolsek Bitung Utara, AKP Fenti Kawulur, tim KNKT ini datang untuk melakukan investigasi soal penyebab jatuhnya heli yang menyebabkan 10 orang meninggal.
“Sekitar pukul 9.30 Wita tim KNKT bersama Camat Ranowulu, Lurah Danowudu dan Kabid Perhubungan Dishub Bitung menuju ke lokasi,” kata Kawulur.
Menurut Kawulurur yang ikut turun ke lokasi, Tim KNKT ini dipimpin oleh Chairudin melakukan investigasi di lapangan. Dan menurut Kawulur tim setelah selesai mangambil data akan langsung turun dan membawa hasil temuan dilapangan ke pusat untuk ditindak lanjuti.(en)
BITUNG – Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Jumat (5/8) mendatangi lokasi jatuhnya helicopter milik PT Nyaman Air yang disewa perusahaan PT Nusa Halmahera Mineral (NHM) yang jatuh di Gunung Dua Sudara kota Bitung, Rabu (3/8) lalu.
Menurut Kapolsek Bitung Utara, AKP Fenti Kawulur, tim KNKT ini datang untuk melakukan investigasi soal penyebab jatuhnya heli yang menyebabkan 10 orang meninggal.
“Sekitar pukul 9.30 Wita tim KNKT bersama Camat Ranowulu, Lurah Danowudu dan Kabid Perhubungan Dishub Bitung menuju ke lokasi,” kata Kawulur.
Menurut Kawulurur yang ikut turun ke lokasi, Tim KNKT ini dipimpin oleh Chairudin melakukan investigasi di lapangan. Dan menurut Kawulur tim setelah selesai mangambil data akan langsung turun dan membawa hasil temuan dilapangan ke pusat untuk ditindak lanjuti.(en)