Airmadidi – Polsek Likupang Timur (Liktim) terus melakukan pengembangan kasus penikaman yang terjadi di Desa Kijang Kecamatan Likupang Minggu (18/10/2015) sekitar pukul 15:00 wita, yang merenggut nyawa Wolter Rakinaung (33) warga desa setempat.
Pelaku penikaman Michael Takaindengan (18) warga Desa Kijang mengaku tidak sengaja menusuk korban.
Sesuai keterangan saksi Theo Kaudis warga yang sama, saat kejadian, pelaku Michael sedang menggunting rambutnya. Tiba-tiba dari samping keduanya, datang korban yang ternyata bermasalah dengan Theo Kaudis, dan melayangkan pukulan ke wajah Theo. “Waktu itu saya dengan Michael berkelahi lalu Michael melerai,” kata saksi.
Disisi lain, pelaku mengaku saat itu, korban tidak hanya memukul Theo tapi juga ikut memukul pelaku. Terdesak dihujani pukulan, tanpa sadar gunting yang berada ditangan pelaku diarahkan kedepan, dengan harapan agar korban tidak berani maju.
“Kejadiannya cepat sekali. Tiba-tiba gunting sudah menusuk di dada kanan korban. Beberapa saat korban jatuh ke tanah lalu saya dan Theo langsung mencari pertolongan warga, kemudian melarikan korban ke Puskesmas Likupang yang tidak terlalu jauh dari Desa Kijang,” ujar pelaku yang kini sudah diamankan di Polsek Liktim.
Sayangnya, sekitar pukul 17.00 Wita, korban meninggal dunia karena kehabisan darah di Puskesmas Likupang. Kapolsek Likupang AKP Saguh Rianto membenarkan kejadian tersebut. (Finda Muhtar)
Airmadidi – Polsek Likupang Timur (Liktim) terus melakukan pengembangan kasus penikaman yang terjadi di Desa Kijang Kecamatan Likupang Minggu (18/10/2015) sekitar pukul 15:00 wita, yang merenggut nyawa Wolter Rakinaung (33) warga desa setempat.
Pelaku penikaman Michael Takaindengan (18) warga Desa Kijang mengaku tidak sengaja menusuk korban.
Sesuai keterangan saksi Theo Kaudis warga yang sama, saat kejadian, pelaku Michael sedang menggunting rambutnya. Tiba-tiba dari samping keduanya, datang korban yang ternyata bermasalah dengan Theo Kaudis, dan melayangkan pukulan ke wajah Theo. “Waktu itu saya dengan Michael berkelahi lalu Michael melerai,” kata saksi.
Disisi lain, pelaku mengaku saat itu, korban tidak hanya memukul Theo tapi juga ikut memukul pelaku. Terdesak dihujani pukulan, tanpa sadar gunting yang berada ditangan pelaku diarahkan kedepan, dengan harapan agar korban tidak berani maju.
“Kejadiannya cepat sekali. Tiba-tiba gunting sudah menusuk di dada kanan korban. Beberapa saat korban jatuh ke tanah lalu saya dan Theo langsung mencari pertolongan warga, kemudian melarikan korban ke Puskesmas Likupang yang tidak terlalu jauh dari Desa Kijang,” ujar pelaku yang kini sudah diamankan di Polsek Liktim.
Sayangnya, sekitar pukul 17.00 Wita, korban meninggal dunia karena kehabisan darah di Puskesmas Likupang. Kapolsek Likupang AKP Saguh Rianto membenarkan kejadian tersebut. (Finda Muhtar)