Rakor Kodim 1302 Minahasa Dengan FKPPI
Tondano – Komandan Kodim 1302 Minahasa Letkol Czi M Andy Kusuma SSos mengatakan bahwa Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) adalah bagian dari elemen pertahanan negara. Demikian disampaikan Kusuma dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi di Makodim 1302 Minahasa, Rabu (16/9/2015).
“FKPPI sebagai Ormas harus dapat berkembang sesuai dengan fungsi sebagai komponen cadangan dalam pertahanan negara. Dengan demikian, FKPPI sesuai dengan sasaran keberadaan organisasi dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” kata Kusuma.
Rapat Koordinasi tersebut digelar dengan tujuan untuk mendorong dan membersarkan FKPPI di wilayah Kodim 1302 Minahasa.
Smentara, kalangan masyarakat sendiri mengharapkan keberadaan FKPPI dapat turut ambil bagian dalam pembinaan masyarakat khususnya generasi muda. Hal ini seperti diungkapkan Marcella Walangitan, Mahasiswa FISIP Universitas Sam Ratulangi Manado.
“Tantangan generasi muda saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Sudah pasti dibutuhkan peran aparat penegak hukum, pemerintah dal berbagai elemen masyarakat lainnya. Namun sejauh ini permasalah generasi muda tetap saja terjadi. Mudah-mudahan FKPPI dapat menjadi contoh bagaimana memberikan kontribusi positif bagi pembinaan generasi muda Minahasa,” ujarnya. (frangkiwullur)
Rakor Kodim 1302 Minahasa Dengan FKPPI
Tondano – Komandan Kodim 1302 Minahasa Letkol Czi M Andy Kusuma SSos mengatakan bahwa Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) adalah bagian dari elemen pertahanan negara. Demikian disampaikan Kusuma dalam sambutannya pada Rapat Koordinasi di Makodim 1302 Minahasa, Rabu (16/9/2015).
“FKPPI sebagai Ormas harus dapat berkembang sesuai dengan fungsi sebagai komponen cadangan dalam pertahanan negara. Dengan demikian, FKPPI sesuai dengan sasaran keberadaan organisasi dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” kata Kusuma.
Rapat Koordinasi tersebut digelar dengan tujuan untuk mendorong dan membersarkan FKPPI di wilayah Kodim 1302 Minahasa.
Smentara, kalangan masyarakat sendiri mengharapkan keberadaan FKPPI dapat turut ambil bagian dalam pembinaan masyarakat khususnya generasi muda. Hal ini seperti diungkapkan Marcella Walangitan, Mahasiswa FISIP Universitas Sam Ratulangi Manado.
“Tantangan generasi muda saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Sudah pasti dibutuhkan peran aparat penegak hukum, pemerintah dal berbagai elemen masyarakat lainnya. Namun sejauh ini permasalah generasi muda tetap saja terjadi. Mudah-mudahan FKPPI dapat menjadi contoh bagaimana memberikan kontribusi positif bagi pembinaan generasi muda Minahasa,” ujarnya. (frangkiwullur)