ACARA Launching sekaligus jumpa pers even sport tourism bertajuk Wakefest Minahasa 2023 (WM23) di Gedung Sapta Pesona Kemenpar RI, Senin (13/11/2023), sukses.
Lunching saat itu dirangkaikan dalam acara WBSU atau Weekly Brief with Sandiaga Uno.
Bagi dunia pariwisata Indonesia, WBSU adalah acara bergengsi.
Siapa atau daerah yang bisa diizinkan tampil di WBSU, pasti ada daya tariknya.
Nah, di sinilah WWF Minahasa 2023 langsung istimewa dan berkelas.
Memang setiap Senin sore, antara jam 16.00 hingga 17.30 WIB, Mas Menteri-sapaan akrab Sandiaga Salahudin Uno (SU), rutin menggelar WBSU.
Di acara itu, SU menjelaskan update capaian kemajuan pariwisata Indonesia dengan para wartawan media nasional.
Selain itu, dalam WBSU terdapat segmen ‘Ngobrol dengan Sandi’.
Segmen ini kerap diluncurkan berbagai produk dan even pariwisata Indonesia.
Di WBSU, Mas Menteri SU bertindak langsung sebagai host.
Dia memandu obrolan santai yang disajikan secara daring.
Di ajang WBSU inilah, Wakefest Minahasa 2023 diluncurkan.
Dan, Rio Dondokambey selaku Ketua Umum Panitia Wakefest mempresentasikan giat yang akan dilaksanakan di Danau Tondano, 24-26 November 2023.
Dalam durasi 45 menit launching saat itu, Rio ikut didampingi Penjabat Bupati Minahasa Jemmy Kumendong.
Sementara, Mas Menteri didampingi Deputi Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan, Vinsensius Jemadu.
Turut hadir seluruh pejabat penting di lingkup Kemenpar RI.
Pemprov Sulut yang mendukung langsung kegiatan ini menghadirkan Kepala Dinas Pariwisata Sulut Henry Kaitjily, Kadispora Sulut Marcel Sendoh, dan saya Dino Gobel, sebagai Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata.
Ketua BPPD Minahasa Sizy Matindas, Sigit Sekretaris BPPD Minahasa dan Ira Tulong atlit Wakeboard dan Wakesurf juga hadir.
Mereka adalah para pencetus sekaligus panitia, kegiatan ini.
Ada juga sejumlah pelaku pariwisata Sulut lainnya seperti Jelly Walansendow dan Halvy Pongoh .
Rio Dondokambey saat itu boleh dibilang sukses mencuri perhatian di ajang WBSU.
Sebab, anak muda berwajah ganteng yang dikenal sebagai Ketua Kadin Sulut ini terlihat enjoy, percaya diri, dan senyum ramah.
Secara lugas, dia mampu mempresentasikan kegiatan WWF Minahasa ini.
Alhasil, Menteri Sandiaga terlihat menggeleng kepala.
Tanda takjub tentang pesona even dunia yang dijelaskan Rio itu.
Terlihat juga gestur Sandiaga yang dikenal jeli dalam mengelola manajemen regulasi pariwisata nasional ini, beberapa kali menatap tajam ke arah Rio yang berbicara lalu tersenyum.
Bahkan mengacungkan telunjuk dua tangannya.
Ini tanda Mas Menteri tertarik dan takjub.
Rio yang mengenakan setelan kasual kemeja putih dipadu blue jean dan sepatu putih, saat itu menjelaskan bahwa Wakefest Minahasa ini akan diikuti para atlet dari 13 negara dunia.
Danau Tondano akan jadi destinasi wisata dunia.
Bahkan, ada keistimewaan yang mendukunh ajang ini, yaitu harmonis dan rukunnya masyarakat Sulut khususnya Minahasa. Itu sebabnya, WWF mengusung tema Lake Tondano, Home for Everyone.
Apa itu WWF Minahasa Series 2023?
Menurut Ira Tulong, sang atlet nasional asal Sulut adalah kompetisi olahraga air berskala internasional.
Pesertanya berasal dari 13 negara di dunia.
Kegiatan Wakefest akan menyajikan sebuah kompetisi olahraga ekstrim di atas air yang menyajikan kegiatan wakesurf dan wakeboard.
Yang istimewa ajang ini, menetapkan Danau Tondano venue kegiatan.
Tak itu saja, sebab kata Ira Tulong, ajang di Danau Tondano nanti, sebagai rangkaian series kompetisi dunia yang dinaungi International Waterski and Wakeboard Federation (IWWF).
Menteri Sandiaga menegaskan komitmennya mendukung kegiatan ini.
“Selama ini, 5 destinasi prioritas Indonesia sudah miliki even internasional andalan. Kayak Mandalika sudah ada Motor GP F1. Danau Toba dengan jetsky dan boat super jet. Nah sekarang Danau Tondano sudah ada dengan kegiatan ini. Salut Sulut,” timpal Deputi Vinsen Jemadu.
Sebelumnya, dalam pertemuan sepekan sebelum dilaunnching, Sekprov Steve Kepel telah menjelaskan ke Deputi Kemenparekraf Vinsen Jemadu, bahwa even ini didukung penuh Pemprov Sulut.
Gubernur Olly Dondokambey telah menegaskan bahwa acara ini memiliki dampak luar biasa positif bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Karena, akan hidupkan peningkatan produk ekraf dan umkm hingga bisnis resort, dan rumah makan.
Di sisi lain, kata Sekprov Kepel, even ini akan semakin menjadi trigger turis dunia datang ke Sulut seiring telah dibukanya sejumlah konektivitas internasional ke Manado seperti Scoot Tigerair, China Southern Airlines dan Garuda Manado Tokyo.
Sejumlah peserta acara WBSU saat itu mengacungkan jempol dan mengaku kagum pada even WWF Minahasa 2023 dan juga penampilan anak muda bernama Rio Dondokambey.
“Rio mampu membuktikan dia bisa membuat kagum Sulut di ajang nasional kayak WBSU ini,” kata Vinsen Jemadu dalam obrolan kepada saya di akhir acara.
Peserta lain mengakui, Sulut harus bangga punya Rio.
Sebab dari kepiawaiannya mempresentasikan dan menghired even ini Rio bisa ikut angkat potensi sulut termasuk pariwisata.
(***)
Penulis Adalah Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Pariwisata