Manado, BeritaManando.com – PT Pertamina Patra Niaga melakukan persiapan guna menghadapi peningkatan kebutuhan masyarakat jelang Natal 25 Desember dan Tahun Baru 1 Januari 2023.
Executive GM Regional Sulawesi Erwin Dwiyanto dalam konferensi pers terkait kesiapan Pertamina jelang Natal dan Tahun Baru, Senin (19/12/2022) di kantor Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) di Kota Bitung, memaparkan sedikitnya ada 8 strategi yang dilakukan Pertamina Patra Niaga untuk memastikan keamanan stok di akhir tahun ini.
Berikut overview persiapan Satgas NARU 2022-2023 yang menjadi strategi Pertamina.
1. Berdasarkan data publikasi Kemenhub tahun 2022 disebutkan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 adalah sebesar 22,4% dari penduduk Indonesia atau sekitar 60,6 juta orang.
Untuk wilayah Regional Sulawesi sekitar 2,2 juta orang diproyeksikan akan melakukan perjalanan selama libur Natal dan Tahun Baru.
2. Adapun prediksi puncak arus mudik libur Natal terjadi pada 24-25 Desember 2022, sedangkan puncak arus libur tahun baru terjadi pada 31 Desember – 1 Januari 2023 (belum terdapat perubahan/revisi SKB terkait Libur Nasional dan Cuti Bersama) namun pada libur NARU tahun 2022-2023 tidak terdapat larangan mudik seperti NARU tahun 2021-2022.
3. Prediksi arus penyeberangan via transportasi laut sebesar 3,08 juta orang (Nasional : 157.000 penumpang roda dua dan 593.000 penumpang roda empat).
Jumlah ini menurun dari tahun sebelumnya diperkirakan karena adanya kenaikan harga BBM yang berdampak pada penyesuaian tarif penyeberangan.
Wilayah pantauan angkutan penyeberangan di wilayah Regional Sulawesi terdapat pada 2 lintas yaitu: Bajoe-Kolaka, Bitung-Ternate.
4. Guna memastikan kelancaran pendistribusian BBM dan LPG selama Natal & Tahun Baru, Regional Sulawesi akan membentuk Satuan Tugas (SATGAS) mulai 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 (Ref SK Satgas Pertamina 2022-2023) yang melibatkan Tim Holding-Subholding Pertamina serta instansi terkait meliputi KESDM, Kemenhub, BPH Migas, Kepolisian, TNI, PT Telkom Indonesia serta koordinasi bersama Hiswana Migas Sulawesi.
5. Stok BBM dan LPG saat ini dalam kondisi aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan yang meliputi 16 Terminal BBM, 331 Unit Mobil Tangki, 1.103 awak MT, PTO 7 Unit (di 5 Terminal), 4 terminal/depot LPG, 3 SPPEK LPG, 130 SPBU Siaga, 47 SPPBE, 395 agen LPG, 7 DPPU.
6. Guna memastikan layanan terhadap masyarakat, Pertamina juga menyediakan layanan tambahan BBM di jalur potensial meliputi, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa SPBU Siaga, agen dan outlet LPG Siaga, PDS Fuel dan LPG, mobil tanki stand by, penambahan 32 unit mobil tangki dan awak MT 65 orang (di 8 terminal).
7. Integrated Enterprise Data & Command Center (IEDCC) yang merupakan pusat informasi penyaluran energi mulai dari upstream, kilang, perkapalan, terminal BBM hingga ke SPBU juga akan disiagakan selama 24 jam.
Melalui Command Center ini CCTV SPBU dan stok kritis di SPBU dapat termonitor dan dapat menjadi prioritas Utama pengiriman BBM (terdapat 67 SPBU di wilayah SPBU yang dapat dipantau
secara langsung).
8. Lembaga Penyalur/SPBU yang perlu mendapat perhatian khusus adalah Lembaga Penyalur yang berada Jalur – jalur sebagai berikut
• Jalur Utama Perayaan NARU 2022-2023 (konsentrasi perayaan NARU): Makassar – Toraja, Palu – Poso, Manado – Tomohon –
Minahasa dan Bitung
• Jalur Utama Rawan Bencana: Pare Pare – Mamuju
• Jalur Utama Konsentrasi Wisata, Makassar – Pantai Bira dan Malino, Manado – Tomohon
Pertamina Energi Harapan Baru – Satgas NARU 2022-2023:
Bersama dengan Executive GM Regional Sulawesi Erwin Dwiyanto, hadir pula Area Manager Comm, Rel & CSR Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw, Region Manager Retail Sales Sulawesi Fanda Chrismianto, Region Manager Supply & Distrb Sulawesi Arthika Hamoraon Harahap, serta Operation Head DPPU Sam Ratulangi, Sularno, mewakili Region Manager Aviasi Sulawesi.
(Finda Muhtar)