Minut, BeritaManado.com – Malam pergantian tahun 2018 ke 2019 di Kabupaten Minahasa Utara berlangsung dengan aman dan kondusif.
Apresiasi diberikan kepada jajaran Polres Minahasa Utara dibawa komando Kapolres AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH serta masyarakat luas yang mampu menjaga keamanan bersama.
Tahun 2018 bahkan menjadi tahun prestasi bagi Polres Minahasa Utara yang berhasil menurunkan angka kriminalitas hingga 49,12%.
Data yang dihimpun, sejak tahun 2016 terjadi penurunan angka kriminalitas (lihat tabel, red).
Tahun 2016 ke 2017 terjadi penurunan sebanyak 94 kasus (11,26%), sedangkan tahun 2017-2018 terjadi penurunan sebanyak 364 kasus (49,12%).
“Angka kriminalitas, turun sangat jauh hampir 50%. Dua tahun menurun terus. Jarang terjadi di daerah-daerah di Indonesia. Kalau fluktuatif (naik turun, red) biasanya ada, tapi ini turun terus bahkan turun drastis,” ujar Kapolres Alfaris, dalam press conferense, Senin (1/12/2018).
Tahun 2018, dari laporan sebanyak 377 kasus, telah diselesai sebanyak 354 kasus.
Jumlah tersebut didominasi tindak pidana menonjol diantaranya penganiayaan 132 kasus, penipuan 33 kasus dan cabul 32 kasus.
Jumlah pelanggaran lalu lintas juga mengalami penurunan.
Tahun 2016 sebanyak 5.753 pelanggaran, tahun 2017 menjadi 5.131 pelanggaran dan tahun 2018 menjadi 4.129 pelanggaran.
“Penurunan pelanggaran menandakan masyarakat semakin sadar dalam berlalu lintas,” tambah Kapolres.
Perihal penurunan angka kriminalitas, sangat erat dengan Program Community Policing atau Pemolisian Masyarakat (Polmas) yang dilaksanakan Polres Minahasa Utara yang menjadi pilot project nasional.
Program tersebut diapresiasi banyak pihak, termasuk Kasubdit Binpolmas Ditbintibmas Korbinmas Baharkam Polri Kombes Pol DR Terr Pratiknyo MSi yang pernah bertandang ke Polres Minut bersama Lemdiklat Polri, Polda Metro Jaya dan perwakilan Japan International Cooperation Agency (JICA).
Pratiknyo mengapresiasi kinerja Kapolres Minut dalam menggerakkan pemerintah dan masyarakat untuk bekerjasama dengan polisi guna mewujudkan Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Minahasa Utara.
“Ini luar biasa. Di masa depan itu polisi harus mampu mencegah kejahatan, bukan hanya mampu mengungkap kejahatan saja. Untuk itu Polres Minahasa Utara ini bisa menjadi pilot project nasional, sehingga kemudian pelaksanaan pelatihan – pelatihan Polmas nantinya tidak hanya dilaksanakan di Bekasi atau Jakarta saja tapi juga bisa belajar di Polres Minahasa Utara, Polres Minut akan menjadi laboratorium Polmas,” ungkap Pratiknyo.
(Finda Muhtar)
Baca Juga:
Polri dan JICA Tetapkan Polres Minut Pilot Project Polmas se-Indonesia
Wow !!! Ini Dia SIReMiTa, Aplikasi Baru Polres Minut Mudahkan Pelayanan Publik
Tinjau Langsung Command Center “SS” Polres Minut, Kompolnas Puji Program SIReMiTa
Program Unggulan Polres Minut Bikin Motivator Nasional Ini Penasaran