Manado – Agenda pemilihan kepala daerah provinsi Sulawesi Utara baru akan digulirkan 2015 mendatang. Namun sejumlah nama mulai digadang maju sebagai pemimpin baru daerah nyiur melambai. Politikus senior sekaligus mantan wakil gubernur Sulut dua periode, Freddy Harry Sualang-pun tertarik memberikan penilaian soal calon pemimpin daerah ini.
Menurutnya, figur putera terbaik yang layak menggantikan Sinyo Harry Sarundajang (SHS), adalah Irjen Polisi Dr Benny Josua Mamoto.
“Secara objektif, saya menilai figur paling tepat menduduki kursi orang nomor satu di Sulut adalah Benny Mamoto,” ungkap Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut non aktif tersebut kepada sejumlah wartawan di kediamannya, Sabtu siang.
Dikatakan Sualang, Benny Mamoto merupakan figur bersih, berwibawa dengan segudang prestasi. Sukses Mamoto memberantas peredaran narkoba di negeri ini adalah bagian penting sebagai kontribusi positif mengharumkan nama daerah.
Sepak terjang Ketua Yayasan Institut Seni Budaya Sulut (YISBSU) tersebut, diakui Sualang, selalu dikaitkan dengan daerah bumi nyiur melambai. Alasan lain, pejuang PDIP Sulut ini menjatuhkan pilihannya kepada Benny Mamoto sebagai pemimpin masa depan Sulut yakni komitmen dan kepedulian terhadap daerah yang dimulai sejak 2004 silam dengan eksistensi tetap terjaga sampai saat ini.
“Tidak banyak figur tokoh masyarakat daerah Sulawesi Utara yang terpanggil mengembalikan budaya Sulut menjadi tuan rumah di daerah sendiri. Apalagi harus mengeluarkan anggaran miliaran rupiah dari sumber usaha pribadi serta menyita waktu di tengah kesibukan sebagai deputy pemberantasan di BNN,” tukas Sualang.
Secara diam-diam ternyata, suami wakil ketua DPRD Sulut Sus Sualang ini terus mengikuti sepak terjang Dr Benny Mamoto. Ditambahkan Sualang, akhir-akhir ini melalui gerakan Sulut Green and Organik (SGO), Benny Mamoto melanjutkan tren positif membangun Sulawesi Utara melalui lingkungan untuk penguatan perekonomian rakyat, serta kontribusi terhadap isu pemanasan global. (**winsy/edit jerry)