Kotamobagu, BeritaManado.com – Masa pandemi Covid-19 mengharusnya masyarakat banyak beraktifitas di rumah. Banyak diantaranya masyarakat terdorong memanfaatkan waktu tersebut agar tetap aktif bekerja apalagi menambah pendapatan ekonomi keluarga.
Seperti dilakoni oleh Irwan Mokoginta (43) warga Kelurahan Genggulang, Kecamatan Kotamobagu melahirkan ide memanfaatkan lahan pekarangan agar bernilai ekonomis.
Dengan bermodalkan pengetahuan yang dimiliki, lahan 9×5 meter di belakang rumahnya menjadi lahan tanam dengan metode hidroponik.
Menurut Irwan, bertani dengan menggunakan metode hidroponik, merupakan salah satu teknik bercocok tanam yang cukup praktis dan menguntungkan.
“Karena selain tidak membutuhkan lahan besar, tanaman dengan metode hidroponik juga lebih cepat tumbuh karena metode ini menggunakan media air dengan nutrisi tinggi yang mampu membuat tanaman tumbuh dengan pesat,” jelasnya, ketika ditemui pada Selasa (8/12/2020).
Dengan asupan nutrisi yang tinggi, masa panen tanaman pun waktunya cukup singkat. Sehingga diharapkan, pemerintah dapat merangsang petani hidroponik, karena sistem ini masih terbilang baru di Kotamobagu.
“Paling tidak para petani hidroponik bisa diberikan penyuluhan, pelatihan, serta bantuan, agar petani hidroponik di wilayah Kotamobagu bisa berkembang,” pungkasnya.
(Ali Mokoginta)